; charset=UTF-8" /> Warga Kampar Ditemukan Tewas Tertelungkup - | ';

| | 1,375 kali dibaca

Warga Kampar Ditemukan Tewas Tertelungkup

Suasana penemuan mayat laku-laki asal Kampar.

Natuna, Radar Kepri- Sekitar pukul 09.00 wib pagi sabtu 24 Juni 2017 tadi, warga Ranai dikejutkan dengan penemuan mayat seorang laki laki di kamar belakang tempat pangkas Andalas, jalan Soekarno-Hatta Ranai. laki-laki
bernama Hazwardi kelahiran 01 Juli 1949.

Mayat tersebut ditemukan M. Nasir (43)
warga Jalan Hang tuah Ranai.

Kronologis kejadian bermula,
Pada hari sabtu tanggal 24 juni 2017 sekira pukul 09.30 wib sebelum saksi membuka usaha tempat pangkasnya dirinya terlebih dahulu ingin melihat kondisi korban yang diketahui sedang dalam keadaan sakit.”Hal ini diketahui saksi karena pada Kamis, 22 juni 2017 2017 korban sempat berobat dirumah sakit karena masalah sakit diperutnya.”Terang Kapolsek Bunguran Timur Kompol M Sibarani, melalui.

Masih Kapolsek, “Ketika saksi melihat kedalam kamar korban yang pintunya tidak dalam keadaan terkunci dirinya merasa terkejut karena melihat korban sudah dalam keadaan duduk tertelungkup seperti posisi orang sujud dalam sholat di samping tempat tidurnya. Karena merasa ada hal yang tidak wajar lalu saksi segera melaporkan temuan tersebut kepada para tetangga disekitarnya, kemudian saksi kembali lagi bersama beberapa orang tetangganya tersebut untuk melihat kekamar korban dan mencoba memanggil korban namun tidak mendapatkan respon dari korban.

Merekapun berinisiatif melaporkan kejadian ini kepada anggota polisi yang berada di Pos Lantas 901 agar segera mendapatkan penanganan dari pihak kepolisian.

Saat ini kasus tersebut dalam penanganan pihak kepilisian

Belum diketahi apa motif dari kematian laki laki asal Kampar itu.”Saat ini TKP sudah ditangani oleh Unit identifikasi Sat Reskrim Polres Natuna.”tutup Kapolse.. (Herman)

Ditulis Oleh Pada Sab 24 Jun 2017. Kategory Natuna, Terkini. Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0. You can skip to the end and leave a response. Pinging is currently not allowed.

Komentar Anda

Radar Kepri Indek