; charset=UTF-8" /> MUI Natuna Desak Bupati Tutup THM dan Perjudian - | ';

| | 325 kali dibaca

MUI Natuna Desak Bupati Tutup THM dan Perjudian

Rapat MUI dan Tokoh masyarakat mendesak Bupati menutup THM dan Perjudian.

Natuna, Radar Kepri-Masyarakat Natuna mendesak Bupati Drs. Hamid Rizal, segera menutup tempat tempat hiburan malam (THM) dan Perjudian di Kecamatan Bunguran Timur.

“Keberadaan THM di Natuna dinilai sangat mersahkan, banyak menimbulkan mudarat dari pada mafaatnya. “Tegas Ketua Masjelis Ulama Indonesia Kabupaten Natuna Daeng Rumadi.

Hal tersebut disampaikan oleh Daeng Rumadi saat pertemuan para tokoh masyarakat dan tokoh Agama di Rumah Makan Adileo Jemangan Ranai, Senin, (24/07).

Rapat yang berlangsung sekitar 2 jam itu juga di hadiri Ketua lembaga adat melayu (Lam) Natuna Wan Zauwali, Para RT, RW, Kaling, Imam Masjis, serta para tokoh pemuda kecamatan Bunguran Timur.

Dalam pertemuan tersebut, semunya sepakat mendesak Bupati Natuna untuk segera menutup semua THM yang ada di Kecamatan Bunguran Timur.

Peserta rapat juga menuntut tim Pekat untuk segera mengambil tindakan terhadap keberadaan THM yang telah meresahkan masyarakat Natuna khususnya Ranai.

Keberadaan THM di Natuna dapat merusak generasi muda, terutama anak anak natuna. Daeng Rumadi juga berharap kepada seluruh masyarakat agar mengambil sikap yang sama menolak keberadaan THM di Natuna, “masak kita sebanyak ini tidak bisa mengatasi keberadaan cewek cewek nakal itu di daerah kita. “Ucap Daeang.

Beberapa warga lainya berharap pihak pihak terkait untuk cepat tanggap terkait permasalahan ini sebelum masyarakat mengambil tindakan sendiri.”Tambah Daeang.

Janji Bupati yang akan menutup tempat hiburan malam itu pun kembali di tuntut masyarakat.

” Mana ucapan Pak Bupati Hamid Rizal, yang berapi api akan menutup hiburan malam itu? Ucapan Bupati telah bertolak belakang dengan kejadian dilapangan. Ia katakan akan menutup semua THM di Natuna, eh.. Malah memberikan izin. “Terang sumber yang minta namanya tidak ditulis itu.

Masih sumber yang sama mengatakaan,” Hamid takut sama preman, takut kedoknya akan dibuka, itu makanya ia biarkan THM berkembang biak di ranai. “Tegas media ini menambahkan.

Terkait hal tersebut, untuk klarifikasi tudingan masyarakat itu, sampai berita ini ditirunkan Bupati Hamid Rizal, belum berhasil ditemui.

Sekcam Bunguran Timur Bukhari, berjanji akan menyampaikan kepada pihak perintah Kabupaten Natuna.
“Semua aspirasi Bapak bapak saya tampung dan akan saya sampaikan kepada pihak pemerintah Kabupaten. “Ucap Bukhari. (herman)

Ditulis Oleh Pada Sel 25 Jul 2017. Kategory Natuna, Terkini. Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0. You can skip to the end and leave a response. Pinging is currently not allowed.

Komentar Anda

Radar Kepri Indek