; charset=UTF-8" /> Jaksa Masih Usut Korupsi Proyek Padat Karya Natuna - | ';

| | 810 kali dibaca

Jaksa Masih Usut Korupsi Proyek Padat Karya Natuna

Syafri Hadi SH, Kasi Pidsus Kejari Ranai.

Natuna, Radar Kepri-Ternyata pihak Kejaksaan Negeri Ranai masih mengusut kasus dugaan korupsi proyek padat karya di Dinas Dinsosnaker Natuna yang sudah lama terbengkalai pengusutanya itu.

Diperkirakan ada dugaan kerugian negara Miliaran Rupiah dalam kasus tersebut.

Kasus ini sudah sempat bertahun tahun hilang pengusutanya di kejaksaan negeri Natuna. Dengan alasan kejaksaan saat itu saksi kunci Joko Yugo Putro, selaku PPTK. melarikan diri alias sudah masuk dalam daftar Pencarian orang (DPO) pihak kejaksaan. Sampai saat ini mas Joko tidak tau dimana rimba keberadaannya.

Namun pada Bulan 03 Tahun 2017 saat ini entah apa yang terjadi, Kejaksaan di bawah pimpinan Febrianto, SH. Kembali ingin mengusut kasus tersebut.

Hal itu dijelaskan oleh Kajari Ranai Febriyanto, SH. melalui Kepala Seksi Pidana Kusus(Kapidsus) Syafri Jadi, SH. Kamis, (23/03) semalam di ruang kerjanya Kejari Ranai.

“Iya kita selain beberapa kasus dugaan korupsi, PDAM dan KPU Natuna. Kita juga akan membentuk TIM untuk melanjutkan pengusutan Kasus dugaan korupsi proyek padat karya di Dinas Dinsosnaker Pemda Natuna. Tidak dipungkiri akan ada tersangka baru dalam kasus proyek padat karya ini. “Tambah Kapidsus.

Mungkinkah Drs H. Agus Supardi, S. Sos. Mantan Kadis Dinsosnaker Natuna akan dijadikan tersangka baru..?

Dalam pengusutan ulang kasus proyek padat karya ini 73 Kepala Desa yang menjabat Saat itu akan kita mintai keterangannya kembali.”tambahnya.

Menangapi hal tersebut, Masyarakat Natuna berharap pihak Kejaksaan negeri Natuna benar benar mengusut kasus tersebut sampai tuntas kepengadilan.

Jangan hanya sekedar mengobok obok orang saja. seperti kasus yang menimpa Suparman Kepala PDAM Natuna, sampai sekarang kasus Suparman tidak jelas ujung pangkalnya. di Bilang tersangka tidak dikatakan bebas hukum juga tidak, sementara Suparman sudah di pecat secara tidak hormat di PDAM. Ini mau di obok obok lagi proyek padat karya, Kan tidak baik pekerjaan jaksa seperti itu. “Ucap Adi,(40) warga Ranai. (herman)

Ditulis Oleh Pada Sab 25 Mar 2017. Kategory Natuna, Terkini. Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0. You can skip to the end and leave a response. Pinging is currently not allowed.

Komentar Anda

Radar Kepri Indek