Wanita Tewas di Pantai Pinang Marina Telah Dikebumikan
Inilah mayat Ani, perempuan yang ditemukan di Pinang Marina, Rimba Jaya, Tanjungpinang, Senin,04 Oktober 2013.
Tanjungpinang Radar Kepri-Sesosok mayat perempuan mengenakan baju batik warna merah dengan rok pendek warna hitam di temukan warga dalam posisi telentang mengambang di pinggir laut Pinang Marina, Gudang Minyak Jl Bakar Batu, Kelurahan Kemboja, Kecamatan Tanjungpinang Barat kota Tanjungpinang, sekitar pukul 10 00 Wib, (Senin (04/11).
Kapolresta Tanjungpinang AKBP Patar Gunawan Aritonang S ik, melalui Kasat Reskrim Ajun Komisaris Polisi (AKP) Oxy Yudha Prasetya S Ik dikonfirmasi wartawan di Tempat Kejadian Perkara (TKP).Terkait dengan mayat tersebut mengatakan.” Saat ditemukan jasad wanita bernama Khairani masih dalam keadaan utuh. Tidak ada bekas pukulan benda tumpul dan senjata tajam, serta tidak ada bekas pelecehan seksual.”Katanya.
Mengenai darah yang keluar dari hidung wanita asal Kampung Bugis itu, Oxy menduga itu diduga disebabkan terbentur benda keras.” Khairani bukan warga Jalan Gudang Minyak, melainkan warga RT01/RW06 Kelurahan Kampung Bugis, Kecamatan Tanjungpinang Kota. Sejak kecil Khairani juga diketahui mengidap gangguan mental. Selama ini Khairani juga sering kabur dari rumah dan berkeliaran di Tanjungpinang.”Jelas pewira berkulit putih ini.
Kemudian, jenazah Khairani dibawa ke ruang jenazah RSUP Kepri untuk visum kemudian diserahkan ke pihak keluarga. Kemudian di kebumikan di pemakaman Kampung Bugis sore tadi oleh pihak keluarga.
Tafsir, orang tua Khairani pada polisi membenarkan jika anaknya memiliki ganguan jiwa meskipun tidak menyangka anaknya tewas secara mengenaskan di laut.
Untuk menunggu proses lebih lanjut, polisi kini masih menunggu hasil visum dari Rumah sakit Umum Provinsi Kepulauan Riau, guna melakukan penyelidikan untuk mengungkap penyebab kematian perempuan muda itu.
Menurut Sam (38) warga Gudang Minyak yang melihat kejadian tersebut, dia diberi tahu oleh seorang pemulung, ada mayat yang mengapung di laut yang bercampur dengan sampah. Kemudian, Informasi itu menyebar sehingga warga Gudang Minyak ber-bondong-bondong menuju lokasi mayat tersebut.
Pemulung yang pertama kali menemukan mayat itu kabur, mungkin takut diperriksa petugas menjadi saksi.
Masih Sam.”Jenazah perempuan yang mengidap gangguan mental itu, ditemukan dalam kondisi terlentang dengan perut yang telah membuncit, korban tersebut mengenakan baju batik warna merah, menggunakan rok hitam, celana dalam warna kuning itu, dari hidungnya terlihat mengeluarkan darah.”tutupnya. (aliasar)
Ditulis Oleh Radar Kepri
Pada Sen 04 Nov 2013. Kategory Tanjungpinang, Terkini.
Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0.
Anda juga dapat memberikan komentar untuk tulisan melalui form di bawah ini
