Tangkap Lepas Ala Dishubkominfo Tanjungpinang

Inilah lima dumptruck bersama muatan biji bauksit yang ditangkap Dishubkominfo bersama Satlantas Polresta Tanjungpinang, Senin (29/04). Dua Dumptruk milik Bobot Hasibuan, sedangkan tiga Dumptruck lagi milik Jusri Sabri yang sudah dilepas lagi.

Tanjungpinang, Radar Kepri- Lima unit Dumtruck yang tejaring dalam razia tim gabungan dari Dinas Perhubungan Komonikasi Informatika (Dishubkominfo) dengan Satuan Lalulintas (Satlantas) Polresta Tanjungpinang pada Senin (29/04) lalu, di Jl Daeng Celak, Sei Timun. Ternyata ke lima dumptruck tersebut sudah beroperasi mengangkut biji bouksit, padahal berkas penangkapan tersebut belum di limpahkan ke Pengadilan Negeri Tanjungpinang.

Kepala Dinas perhubungan komonikasi informatika (Kadishubkominfo) Kota Tanjungpinang, H Drs Wan Samsi MT yang dikonfirmasi media ini melalui ponselnya, Rabu (01/05) mengatakan.”Kelima dumptrusk tersebut sudah kita lepaskan hari itu juga. Karena tidak di temukan unsur pidananya, maka mobil tersebut kita lepaskan. Untuk tukar Baran Bukti (BB) dengan surat kendaraan untuk diserahkan kepengadilan.”jelasnya.

Kemudian ketika di tanya media ini, kapan diserahkan berkasnya ke Pengadilan, Wan Samsi menambahkan.”Soal itu, saya belum tahu, nantilah saya tanyakan dulu sama anggota saya.”janji Wan Samsi.

Menurut informasi yang diterima media ini dilapangan Rabu (01/05), ke lima mobil dumtruck serta mutan biji bouksit yang dilepaskan Dishubkomimfo itu. Kini sudah beroperasi kembali di lokasi penambangan, Sei Timun, Senggarng. Dan masih tetap melintasi jalan umum.” kata sumber media ini yang enggan namanya ditulis ini.

Sumber yang sama menyebutkan, soal penambangan itu tak akan bisa ditindak.”Siapa yang akan menindak atau menangkap mereka yang menambang ?. Padahal semua mempunyai kepentingan, seperti oknum wartawan, juga berkepentingan. Contohnya, disaat mobil itu ditangkap, oknum wartawan yang ber-inisial Bb H yang mengurus mengeluarkan. Jadi, siapa lagi yang bisa untuk menangkap para penambang liar itu.”sebutnya.

Bukan hanya oknum wartawan yang terlibat dan bermain, diduga oknum ketua Partai Politik (Parpol) bernisial JS juga ikut “menjarah” biji bauksi di Senggarang.”Dari 5 dumptruck itu, yang punya Bb H hanya dua. Yang tiga lagi milik JS, oknum ketua parpol yang masuk dalam koalisi pendukung pasangan H Lis Darmansyah-Syahrul S Pd pada Pilwako lalu.”bisik sumber media ini.

Pantauan media ini dilapangan tekait tertangkapnya 5 unit mobil dumtrck yang bermuatan biji boksit pada (29 Maret lalu 2013 lalu, red). Terlihat mantan wartawan yang bernama Bobot Hasibuan sibuk mondar-mandir di Kantor Dishub dan Mapolresta Tanjungpinang. Setelah bertemu dengan Kasi Tilang Dishub, Afrizal. Dua mobil dumptruck terlihat bebas melenggang keluar halaman Mapolresta Tanjungpinang oleh sopirnya.(aliasar)

Ditulis Oleh Radar Kepri Pada Rab 01 Mei 2013. Kategory Tanjungpinang, Terkini. Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0. Anda juga dapat memberikan komentar untuk tulisan melalui form di bawah ini