Pertumbuhan Penduduk Batam Mencapai 14 Persen Setiap Tahun
Drs Sadri Khairudin Kadisduk kota Batam.
Batam, Radar Kepri- Pertumbahan penduduk di kota Batam meningkat setiap tahun mencapai 14%. Hal ini dapat di lihat dari jumlah angka kelahiran di kota Batam yang mencapai 35 ribu pertahunnya. Ditambah jumlah pendatang yang tidak terbatas.
Informasi pertumbuhan laju penduduk di pulau berbentuk Kalajengking ini disampaikan Drs Sadri Kairudin, kepala Dinas Pendudukan kota Batam pada radar Kepri diruangan kerjanya, Senin (28/04) lalu.
Meningkat jumlah penduduk ini, tidak dapat dipungkiri di kota Batam. Karena kota Batam ini kota Indusri. Yang notabene diminati oleh pekerja secara nasional di seluruh Indonesia. Tentu tenaga kerja yang masih muda-muda, laki-laki dan perempuan. Dan ketika pekerja laki-laki dan perempuan ini bertemu di kota Batam, saling kenalan satu sama lain. Kemudian merasa cocok, mereka melanjutkan kejenjang perkawinan. Tentu akan menambah angka kelahiran dan menambah penduduk dikota Batam. “Jelasnya.
Sementara itu yang membuat pertumbuhan penduduk melalui hangka kelahiran di Kota Batam.”Karena kurang berjalan progaran KB dikota Batam. Ini bisa di lihat dari tingginya angka kelahiran setiap tahunnya.”katanya.
Misalnya di derah pulau.”Kami mencatat dalam satu keluarga, mereka ada yang memiliki 10 orang anak. Sebenarnya untuk mengurangi populasi penduduk di kota Batam. Perlu kesadaran bagi masyarakat untuk meningkatkan Progran KB.’”timpalnya.
Menyinggung pelayanan terhadap administrasi kependudukan KK, KTP, Akta.”Kami di-Disduk berupaya memberikan pelayanan semaksimal mungkin. Karena kota Batam, kota Industri, kota tempat orang berlomba mencari kerja, tentu membutuhkan pelayanan yang cepat. Dulunya harus ada persyaratan sebagaimana diaturan dalam tacara kependudukan. Misalnya kalau dulu, memuat KTP harus melengkapi persyaratan melalui surat pindah dan lainnya. Sekarang, kita sudah mendapat surat dari Mendagri, ada kemudahan untuk itu.”bebernya.
Kadisduk Batam menghimbau pada seluruh masyarakat kota Batam, wajib bagi setiap anak warga negara ini untuk memiliki akte kelahiran. Bagi anak yang belum memiliki akte lahir, segara di buatkan akte kelahiran ke kantor Disduk.”Dan bagi warga Batam yang belum memiliki KTP Elektronik Online. Maka segara di datarkan KTP-nya atau di rekap ke kantor camat dimana anda berdomisli. Karena e-KTP banyak kegunaannya. Kalau anda tidak memiliki e-KTP, anda tidak akan bisa berurusan dengan pihak manapun,yang berhubungan administrasi. Baik dengan Bank dan lainnya.”jelasnya.
Menyinggung jumlah penduduk di kota Batam, sesuai dengan data base, jumlah penduduk yang tercatat di dinas Pendudukan kota Batam pada tahun 2012 sebanyak 1,250 juta orang. Setelah melalui pendataan awal tahun 2013 ini, tercatat penduduk kota Batam jadi berkurang menjadi 1,160 orang. Berkurangnya jumlah penduduk ini, setelah di cek melalui data base on-line. Ternyata penduduk Batam tersebut ada yang memiliki KTP ganda.”Misalnya mereka memiliki KTP Batam, di Medan mereka juga tercatat sebagai penduduk Medan. Warga yang memilik KTP ganda ini yang kami coret. Sehingga jumlah penduduk kita berkurang.”paparnya.(taherman)
Ditulis Oleh Radar Kepri
Pada Jum 03 Mei 2013. Kategory Batam, Terkini.
Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0.
Anda juga dapat memberikan komentar untuk tulisan melalui form di bawah ini
