; charset=UTF-8" /> Masyarakat Pulau Nopong Butuh Uluran Pemerintah Provinsi Kepri - | ';
'
'
| | 559 kali dibaca

Masyarakat Pulau Nopong Butuh Uluran Pemerintah Provinsi Kepri

Beginilah kondisi pelabuhan yang rusak di Pulau Nopong Desa Benan, Lingga. (foto aliasar)

 

Lingga Radar Kepri = Masyarakat Pulau Nopong, Desa Benan, Kecamatan Katang Bidare, Kabupaten Lingga. Provinsi Kepulauan Riau (Prov Kepri) butuh perbaikan pelabuhan.

Akses Pelabuhan sekira Volume 50X2 meter tersebut dibangun belasan tahun lalu disaat Daria menjabat Bupati Kabupaten Lingga. Hingga saat ini belum pernah tersentuh perbaikan. Saat ini fasilitas umum tersebut, terlihat sudah rusak parah.

“Kami masyarakat Pulau Nopong umumnya Dèsa Pulau Benan sangat membutuhkan uluran tangan pemerintah Provinsi Kepri untuk memperbaiki pelabuhan kami ini. Pasalnya, pelabuhan ini satu-satunya yang dibutuhkan untuk tambatan perahu dan dan nak Sekolah dari pulau lainya,”kata warga setempat.

Selain perbaikan, pelabuhan ini juga perlu ditambah perpanjang. Karena jika pasang surut, para siswa, siswi susah melewatinya.

Kalau pasang surut atau air laut kering, anak sekolah terpaksa jalan kaki kelaut. Takutnya anak-anak sekolah itu kena sengat ikan lepu yang mematikan itu bang. Makanya kami masyarakat Nopong umumnya Kecamatan Katang Bidare sangat membutuhkan perbaikan pelabuhan ini,”ujar warga yang akrab disapa Win.

Kepala Dèsa Benan, Yadi dikonfirmasi Radar Kepri.com melalui Ponselnya terkait dengan hal tersebut tidak membantah. Bahkan ia mengatakan pelabuhan tersebut memang sudah lama rusak.

“Pelabuhan tersebut memang sudah lama rusak,di bangunnya di era kepemimpinan pak Daria ketika jadi bupati dulu dan bangunan tersebut mengunakan dana Pokir Tawari saat itu jadi anggota DPR D Provinsi Kepri dari Fraksi PDI P. Hingga saat ini belum ada perbaikan. Mudah-dahan pemerintah Provinsi Kepri segera memperbaikinya,” tutur Yadi.

Informasi yang diterima Radar Kepri.com aset Provinsi berupa fasilitas umum di Kabupaten Lingga, banyak yang terabaikan diantaranya, Pelabuhan, bahu jalan yang sudah diselimuti semak belukar. Sehingga sudah jadi sarang hewan. Terkesan Pemrov Kepri kurang perduli dengan masyarakat Lingga.

Sehingga menimbulkan tanya,Apa tidak ada anggaran perbaikan rutin yang dianggarkan setiap tahunya ya. Jika tidak ada mengapa tak diajukan. Kalau ada, kemana raibnya.,” kata Adi heran. (Aliasar)

Ditulis Oleh Pada Sen 08 Jul 2024. Kategory Lingga, Terkini. Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0. You can skip to the end and leave a response. Pinging is currently not allowed.

Komentar Anda

Radar Kepri Indek