Dapat Apresiasi Dari Wabup, Kafilah Natuna Mengaku Senang

Tanuungpinang, Radar Kepri-Kafilah Natuna mengaku senang saat mendapat ucapan Apresiasi oleh Wakil Bupati Natuna, Dra Hj Ngesti Yuni Suprapti, MA.
Hal disampaikan Ngesti saat malam penutupan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) VIII 2019  Tingkat Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) di Kijang Kecamatan Bintan Timur Kabupaten Bintan, Senin (1/5/2019).

Pada acara yang berlangsung di Lapangan Realif Antam Kijang Kecamatan Bintan Timur Kab Bintan itu, juga hadir Gubernur, Wakil Gubernur, Ketua DPRD Kepri FKPD serta OPD Kepri, Seluruh kepala daerah dan wakil kepala daerah kabupaten dan kota se- Kepri, serta unsur tokoh masyrakat.

Wakil Bupati Ngesti mengatakan, apapun hasilnya, rasa syukur kita panjatkan kepada Allah SWT, selaras cerminan dari semboyan yang berbunyi saat pembukaan, Natuna datang dari jauh mencoba ukir prestasi.”Kata Ngesti.

Lanjut Hj.Ngesti, sebuah kompetisi, persaingan positif mengarah untuk meraih sebuah hasil yang maksimal tidak mudah seperti membalikkan telapak tangan, namun dirinya tetap berpesan seiring harapan, agar terus meningkatkan potensi lebih baik. Semoga di penyelenggaraan MTQ Nanti kita bisa mendapatkan pencapaian hasil maksimal dan lebih baik,’’kata Ngesti.

Gubernur Kepri, DR Nurdin Basirun dalam sambutanya mengatakan, “Berakhirnya STQ ke VII tahun 2019, energi positif dalam pelaksana, harus dapat kita ambil hikmahnya, seiring rasa persaudaraan dan semangat kebersamaan. Membangun koneksitas energi positif, dalam kehidupan sosial sehari-hari, dapat mewujudkan Alquran sebagai pedoman hidup dan ukuwah Islamiyah.

Pemerintah Pemprov Kepri tidak akan menutup mata dan tinggal diam terkait guru guru ngaji berkisar sekitaran 15.000 orang dan imam-imam mesjid sekitaran 400 orang lebih seluruh kepri. Akan diupayakan agar mendapat insentif. Kami saat ini telah melakukan hitung-hitungan.” Jelas Nurdin.

Lanjut Nurdin, implementasi berbicara agama, kebudayaan Kepri identik kental budaya melayu. Dengan langkah rasa persaudaraan dan semangat kebersamaan, insyallah kita akan wujudkan bersama, pembangunan yang merata.

“Itulah keistimewaan ajaran Islam, dan pesan Rasulullah, jangan membuka aib saudara sendiri, karena membuka aib saudara sendiri, sama artinya memakan bangkai saudaranya sendiri.”Ungkap Nurdin (Herman)

Ditulis Oleh Radar Kepri Pada Kam 02 Mei 2019. Kategory Natuna, Terkini. Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0. You can skip to the end and leave a response. Pinging is currently not allowed.