Baru Dibangun, Jalan di Komplek Perkantoran Pemkab Bintan Sudah Hancur
Jalan di lingkungan Pemkab Bintan yang rusak parah padahal baru 3 bulan lalu dibangun.
Bintan, Radar Kepri-Hampir 50 persen kondisi jalan yang barada di lingkungan perkantoran Pemeritah Kabupaten (Pemkab) Bintan sudah rusak parah. Padahal jalan tersebut baru sekitar 3 bulan selesai diperbaiki. Lihat saja jalan dan halaman menuju kantor Distamben sudah “bekecai” alias rusak parah. Diduga, pembangunan jalan ini asal jadi dan tidak sesuai bestek.
Hasil investigasi media ini dilapangan, Rabu (05/06), di sekitar lingkungan kantor Distamben dan Kantor Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Bintan. Terlihat dengan jelas, jalan dan halaman yang di aspal itu banyak yang pecah-pecah dan berlobang. Sehingga jalan linkungan kantor itu terihat bergelombang seperti kebun cabe.
Informasi yang dihimpun media ini dilapangan, jalan tersebut baru sekitar 3 bulan ini diperbaiki. Tapi jalan dan halamanya sudah mulai hancur, padahal dana yang dianggarkan pemerintah untuk biaya pembangunan dan perawatan jalan tersebut mencapai miliaran rupiah pertahunya. Mungkinkah anggran pembuatan dan perawatan itu dikorupsi ?. Sehingga jalan itu hanya bertahan dan mulus beberapa hari saja.
Seorang sumber media ini enggan mengungkapkan apa nama perusahaan yang mengerjakan proyek tersebut.”Kalau masalah itu, saya tidak tahu pak. Tanya saja langsung ke Dinas Pekerjaan Umum (DPU) bang.”saran sumber yang enggan menyebutkan namanya itu.
Sumber juga enggan menyebutkan Panitia Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) dan pejabat pelaksana kegiatan (PPK) proyek “amburadul” ala PU Bintan itu.
Kemudian media ini langsung menuju kantor DPU Bintan untuk konfirmasi dengan pejabat yang terkait dengan pembangunan jalan yang hancur tersebut. Setibanya di kantor DPU itu, dua orang yang pegawai di DPU mengatakan.”Hari Senin saja pak, karena kami lagi sibuk.” kata ibu-ibu yang belum diketahui namanya itu`sambil bergegas naik mobil.(aliasar)
Ditulis Oleh Radar Kepri
Pada Rab 05 Jun 2013. Kategory Bintan, Terkini.
Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0.
Anda juga dapat memberikan komentar untuk tulisan melalui form di bawah ini
