Wako Buka Pelatihan di Dinsosnaker

Walikota Tanjungpinang memberikan sambutan bagi peserta pelatihan yang digelar Dinsosnaker Kota Tanjungpinang. Senin 03 Juni 2013 di hotel Plaza.

Tanjungpinang, Radar Kepri-Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Dinsosnaker) Kota Tanjungpinang, Senin (03/06) menggelar pelatihan bagi petugas panti asuhan, mendesign website dan blog bagi pemuda, menjahit bagi ibu rumah tangga dan perhotelan -Engineering.

Pelatihan yang dilaksanakan di ruang Bougenvile hotel Plaza kilometer 3 Tanjungpinang di buka Walikota Tanjungpinang, H Lis Darmansyah SH.”Program pelatihan ini diharapkan bermanfaat bagi peserta. Usai pelatihan ini, diharapkan ilmu yang didapat bisa dipergunakan dengan sebaik-baiknya.”kata Lis sapaan akrab H Lis Darmansyah SH.

Kepada para peserta pelatihan, Lis menghimbau agar mereka mengikuti pelatihan dengan serius sehingga dapat menyerap ilmu yang diberikan tenaga pelatih.”Pemerintah kota Tanjungpinang dan DPRD akan terus mendukung program-program yang pro-rakyat. Karena itu, manfaatkan momentum pelatihan ini sebaik-baiknya.”tambah Lis.

Menurut Lis, jika diberikan modal berupa uang hibah, belum tentu uang tersebut akan berguna dan bermanfaat selamanya.”Misalnya, jika diberi uang kontan Rp 20 juta. Ketika uang diterima dan dibawa. Dalam perjalanan pulang, bisa saja orang tersebut tergoda untuk membelanjakan pada kebutuhan lain.”ujarnya.

Contohnya, kata Lis, orang tersebut melihat iklan motor yang saat ini sangat murah.”Ada iklan motor yang menyebutkan, cukup Rp 500 ribu langsung bisa bawa motor pulangnya. Mungkin orang ini belum tergoda.”katanya.

Namun ketika melihat iklan motor lainnya yang ditambah embel-embel, selain bisa membawa motor hanya dengan Rp 500 ribu, pembeli juga mendapat hadiah langsung berupa CD ataupun TV.”Mungkin saja iman orang ini mulai tergoda.”tambah Lis.

Selanjutnya, ketika didalam iklan motor tersebut melampirkan hadiah utama berupa naik haji (Umroh) gratis.”Mungkin saja, pada tahap ini. Orang tersebut tergoda, akhirnya membayar DP (uang muka) motor tersebut. Namun baru kredit berjalan 3 bulan dan tidak mampu bayar cicilan. Akhirnya motornya ditarik, uang bantuan hibah yang awalnya untuk usaha. Akhirnya habis dan menjadi tidak berguna.”jelas Lis.

Karena itulah, tambah Lis, pelatihan ini, jika diikuti dengan baik dan ilmu yang diserap  itu dimanfaatkan.”Akan lebih berguna dan beramanfaat selamanya.”tegas Walikota.

Pada kesempatan terpisah, Kadis Dinsosnaker Kota Tanjungpinang yang dikonfirmasi media ini terkait lamanya waktu pelatihan mengatakan.”Waktunya di sesuaikan dengan kebutuhan. Tidak tahu berapa lamanya.”katanya.

Pantauan Radar Kepri dilapangan, selain dihadiri Kadis Dinsosnaker Kota Tanjungpinang, Dimyat. Terlihat hadir wakil ketua I DPRD Kota Tanjungpinang RME Mansyur Razak dan Asep Nana Suryana serta beberapa orang kepala dinas di lingkungan Pemko Tanjungpinang.(irfan)

Ditulis Oleh Radar Kepri Pada Sen 03 Jun 2013. Kategory Tanjungpinang, Terkini. Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0. Anda juga dapat memberikan komentar untuk tulisan melalui form di bawah ini