Razia Satpol Hanya Bisa Bubarkan Anak-Anak Berkumpul
Tanjungpinang,Radar Kepri-Tim Satuan Polisi Pamong Praja kota Tanjungpinang menggelar Razia rutin di Bulan suci Ramadhan demi menjaga Kota Tanjungpinang yang aman dan terkendali.
Dalam Razia yang di gelar, Kasatpol PP Kota Tanjungpinang, Irianto menurunkan anggotanya sebanyak 30 personil di pisah melalui 4 mobil .
Adapun rute yang menjadi sasaran Satpol PP Kota Tanjungpinang kali ini meliputi Taman Tepi laut,Cafe Remang-remang yang terletak di sekitar Bintan Plaza KM.3, kemudian lokasi Taman budaya dijalan Senggarang,dan Bintan Senter Kilometer 9.
Tempat-tempat tersebut telah diminimalisir oleh anggota Satpol PP berjalan dengan aman dan terkendali. Hanya, di lokasi Taman budaya senggarang terdapat segerombolan anak-anak berkumpul dan telah dibubarkan oleh Satpol PP.
Kemudian tim Satpol PP kembali menuju mengelilingi Bintan center KM. 9 guna menjaga Keamanan yang kerap mungkin saja terjadi balapan liar,serta perkumpulan anak-anak yang dipengaruhi minuman berakhol.
Untungnya, anak-anak yang berkumpul di bundaran naga Bintan Senter sempat kabur setelah melihat tim Satpol PP datang,sepertinya anak-anak tersebut ingin menjadikan bintan center sebagai ajang Balap liar.
Selanjutnya, sekitar jam 00.20 WIB malam tim Satpol PP lanjut mengecek warnet-warnet yang masih buka, di jalan seijang terdapat warnet Matrix yang masih buka 24 jam, lalu petugas mendatangi Pelaku Usaha warnet dan membuka Surat Edaran Walikota Tanjungpinang serta memberi saran agar besok dan seterusnya selama bulan suci Ramadhan batas waktu warnet buka mulai jam 09.00WIB pagi hingga pukul 21.00WIB malam atau lebih di atas jam 10.00WIB malam harus tutup.
Akhirnya, saat didatangi Petugas Pelaku Usaha Warnet tersebut berjanji besok dan seterusnya selama bulan suci Ramadhan akan mengikuti aturan sebagaimana yang telah diatur dari surat Edaran tersebut.
Selain itu, Tim Satpol PP menuju ke jalan Basuki Rahmat terdapat segerombolan pembalap liar yang sedang berkumpul dibundaran, karena terlihat mobil Patroli Satpoll PP akhirnya mereka membubarkan diri.
Setelah hampir seluruh penjuru kota Tanjungpinang di kelilingi oleh Petugas Satpol PP situasi berjalan dengan aman dan terkendali.
Namun belum diketahui berapa besar anggaran yang digelontorkan pemko Tanjungpinang untuk kegiatan ini.(Akok)