Pengawas Warnet Hembas Tuding Petugas Satpol PP Minta THR
Tanjungpinang, Radar Kepri-Heri (35) pengawas Warnet Hembas yang berada di DI Pandjaitan, di kilometer 7 mencak-mencak ketika tim petugas gabungan yang terdiri dari TNI-Polri dan Satpol PP merazia tempat usaha yang diawasinya, Minggu (28/07). Heri yang makan gaji dari pemilik warnet merasa tergangu oleh tim razia tersebut. Heri berceloteh, dirinya telah memberi Tunjangan Hari Raya (THR) pada petugas tersebut.
Ketika di hampiri awak media ini Heri berteriak.”Mengapa usaha saya di ganggu terus, kurang apalagi kami ?. Minta Tunjangan Hari Raya (THR) kami beri, minta bantuan apa saja kami juga berikan, namun usaha saya masih saja diganggu.”kata Heri kesal.
Ketika ditanya awak media ini kepada petugas mana batuan THR itu di berikannya, Heri enggan menyebutkan nama petugas yang menerima THR tersebut. Kemudian, Heri menambahkan.”Kalau memang ditutup, tutup semua jangan pilih kasih. Profesional dong, memangnya saya usaha apa ?.” Tanya Heri dengan nada tinggi.
Heri menambahka.”Sehigga pagar warnet ini-pun dipanjat, itukan sudah menyalahi.”kesal Heri.
Perdebatan mulut sempat terjadi sekitar 15 menit, setelah Kasi operasinal Satpol PP Pirdaus datang dan memberikan arahan pada Heri. Perdebatan tersebut bisa di redakan dan petugas kemudian menutup tempat tersebut. Kemudian tim razia gabungan ini melanjutkan razia ketempat-tempat yang lain.
Kepala Seksi Oprasional (Kasi Ops) Firdaus di konfirmasi di lokasi razia, terkait dengan THR yang diterima oleh oknum Satpol PP, mengatakan.”Kita akan selidiki dulu, siapa anggota kita yang meminta THR tersebut. Apabila ketahuan maka kita tindak tegas.”tegas Firdaus .
Pantauan awak media ini dilapangan, secara umum razia gabungan tersebut berjalan dengan baik. Petugas menjalankan tugas sesuai Standar Operasional sejalan dengan surat edaran walikota Tanjungpinang, H Lis Darmansyah SH.(aliasar)