Parit Tersumbat, Warga Pertanyakan Kinerja Pak Wai
Tanjungpinang, Radar Kepri-Sejumlah pengguna jalan yang melintas di Jalan Wiratno, tepatnya depan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Indra Sakti, kota Tanjungping resah. Karena jalan protokol tersebut sering tergenang air yang mengalir dari dalam parit/drainase yang tersumbat. Akibatnya banyak pejalan kaki dan pengendara motor yang mengomel, karena terkena cipratan air kotor tersebut ketika mobil melintas.
Ardi, seorang pengguna jalan yang melintasi jalan protokol itu, terlihat kesal kepada pengguna jalan lainnya. Ketika Ardi melintas, sebuah mobil melaju dengan kecepatan tinggi, sehingga dirinya basah kecipratan air “longkang” dari mobil itu membasahi sebagian tubuh Ardi dan pengguna jalan lainya.
Ketika Radar Kepri mengabadikan gambar parit yang meluap, Ardi menghampiri awak media ini dan menyapa.”Mas, Mas dari mana ?.” tanya Ardi. Awak media ini menjelaskan dari media Radar Kepri. Setelah mengetahui dari media Radar Kepri, dengan penuh semangat Ardi mengatakan.”Fotos aja mas biar saya yang menjadi nara sumber.”Katanya.
Masih Ardi.”Inilah contohnya kinerja dinas terkait, seperti dinas kebersihan dan Dinas Pekerjaan Umum (DPU). Di bawah kepemimpinan H Lis Darmansyah SH. Sudah hampir satu tahun menjabat, belum satu-pun kinerjanya yang positif terhadap masyarakat. Parit saja-pun tidak terbersihkan, apa lagi yang lainya. Kemana dana APBD yang dianggarkan untuk program dinas-dinas itu.”gerutu Ardi.
Hal senada dikatakan sumber yang tidak mau namanya ditulis, mengatakan.”Parit ini sudah lama ini tersumbat. Sering pengguna jalan bertengkar bahkan ada yang berkelahi akibat air ini mas. Kalau dibilang tidak tahu orang dinas, itu tidak mungkin. Karena hampir setiap hari mobil plat merah itu melewati jalan ini.”Kata sumber tanpa menjelaskan mobil dinas dari mana.
Terkait dengan banyaknya drainase yang tersumbat di dalam kota Tanjungpinang, Dinas Tata Kota yang dipimpin Almazuar Amal alias pak Wai dan Dinas Pekerjaan Umum Ir Robert Pasaribu belum berhasi dikonfirmasi media ini untuk mengklarifikasi.(aliasar)
Slow bro, jangan asek ganggu orang