Nomor Urut Cagub-Cawagub Kepri, SaNur-1, SAH-2
Tanjungpinang, Radar Kepri- Bertempat di Asrama Haji Tanjungpinang, Rabu (26/08) KPUD Provinsi Kepulauan Riau menggelar rapat pleno terbuka pengundian dan penetapan nomor urut Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Kepri.
Hadir dua pasang calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Kepri pasangan Drs. H.M Sani-DR. H. Nurdin Basirun, S.Sos, M.Si dan pasangan DR Soeryo Respationo SH, MH- H Ansar Ahmad, SE, MM serta ketua partai-partai pengusung kedua pasangan dan pendukung kedua calon Gubernur dan Wakil Gubernur.
Ketua KPUD Provinsi Kepri Said Sirajuddin yang membacakan tata cara pencabutan nomor urut, dimulai dengan masing-masing calon Wakil Gubernur mengambil kertas yang bertuliskan angka 1 sampai dengan 10, dimana nomor yang mendapatkan paling besar maka calon Gubernur yang mengambil nomor urut.
Ansar Ahmad yang mendapat nomor 7, sedangkan Nurdin Basirun nomor 3, maka calon Gubernur Soerya Respationo yang duluan mengambil nomor urut, baru disusul H.M Sani.
Saat kedua calon Gubernur tersebut mengambil nomor urut, teriakan kedua pasangan calon menggema di Aula Asrama Haji Tanjungpinang yang dijaga ketat oleh polisi. Soeryo Respationo yang pertama diberi kesempatan mengambil gulungan kertas tertulis dengan jelas angka 2 yang disambut dengan teriakan para pendukungnya sambil mengibarkan adium mereka SAH yang juga tertulis angka 2.
Begitu juga ketika H.M Sani membuka nomor undian yang tertulis angka 1, para pendukungnya langsung mengangkat alat peraga SaNur nomor 1. Saat diberi kesempatan menyampaikan kata sambutan, kedua pasang calon Gubernur dan Wakil Gubernur tersebut meminta agar pilkada yang akan diadakan pada bulan Desember nanti berjalan dengan aman, damai dan tenteram. Tidak lupa kedua pasang calon Gubernur dan Wakil Gubernur tersebut meminta para pendukungnya agar tidak melakukan tindakan yang bisa memancing keributan diantara masing-masing.”Kita ini semua saudara, pak Sani kakanda saya, pak Nurdin saudara saya, mari kita jaga agar pelaksanaan pilkada nanti sesuai yang kita harapkan. Pilihlah sesuai hati nurani, pilihlah pemimpin bukan pemimpi.”ujar H.M Soerya Respationo saat menyampaikan sambutan yang didampingi Ansar Ahmad dan istri masing-masing.
Acara diakhiri dengan penandatangan masing-masing ketua partai pendukung kedua pasang calon Gubernur dan Wakil Gubernur. Tidak terjadi keributan yang berarti diantara pendukung masing-masing calon Gubernur dan Wakil Gubernur dan mereka meninggalkan lokasi acara walaupun yel-yel teriakan dukungan menggema hingga ke halaman Asrama Haji.(wok)