Kuota 610 Kiloliter, Tapi Bensin Langka di Lingga
Lingga, Kepri Info-Kelangkaan bahan bakar minyak jenis bensin (premiun) di Kabupaten Lingga seakan tiada penyelesaian. Kesulitan mendapatkan bensin yang terjadi sejak beberapa tahun belakangan ini seakan tiada penyelesaian yang jelas. Parahnya lagi, peran pemerintah daerah dalam menjaga dan mengawasi peredaran minyak terkesan nihil.
Menurut masyarakat Lingga, Iskandar.”Pemerintah daerah seakan tidak bisa berbuat apa-apa, sudah beberapa tahun belakangan ini kelangkaan premiun di Lingga selalu terjadi. Apa orang yang di angkat Bupati Lingga, Drs Daria tidak mampu bekerja.”herannya ketika di jumpai Radar Kepri, Rabu ( 21/05).
Menurutnya lagi, dinas dan intansi terkait tak terlihat melakukan langkah penyelesaian terkait permasalahan yang selalu terjadi mengenai kelangkaan premium ini, dan tidak mampu menjelaskan persoalan dan menyelesaikan persoalan tersebut.”Permasalahan inikan selalu terjadi, tapi terkesan dibiarkan berlarut-larut, tanpa kepastian kapan kelangkaan premium ini tidak terjadi lagi.”tambahnya. Sementara itu, kouta minyak Lingga dengan 2 APMS dan 1 SPBB dengan jumlah 610 kiloliter perbulan.
Sehingga dirinya heran.”Kenapa ini selalu tidak selalu mencukupi, padahal kalau dihitung sekitar 3.050 drum premium yang masuk ke Lingga dengan takaran 1 drum 200 liter. Ini yang mesti diselesaikan, apa karena pengawasannya yang salah, atau pengaturan rekomendasi pengambilan minyak yang diatur dinas terkait tidak betul.”terangnya.
Dirinya menyayangkan Polres Lingga seakan tidak terlihat melakukan upaya hukum, Polres Lingga terkesan tak mampu berbuat padahal ini menyangkut BBM bersubsidi.”Kita minta polisi selaku aparat penegak hukum mampu menelusuri penyebab kelangkaan minyak ini. Karena disinyalir ada penyelewengan yang terjadi.”pungkasny.( amin )