IKAFIKRA UMRAH : Pemerintah Daerah Terkesan Lepas Tangan
Tanjungpinang, RadarKepri – Ketua Ikatan Alumni Fakultas Ilmu Kelautan (IKAFIKRA) UMRAH, Reka Tendra, S.Pi, menyayangkan, sejak berdiri Universitas ini, kurangnya perhatian pemerintah terhadap lulusan Umrah terutama dengan Alumni Fakultas Kelautan bahkan terkesan lepas tangan. Jumat (9/9)
Bagaimana tidak terkesan lepas tangan, dahulu awal berdirinya gaunya luar biasa dengan nama besar Universitas dengan mengaitkan kata Maritim sehingga mendorong anak tempatan berduyun masuk.
Reka mengatakan sampai hari ini serapan dari Alumni sangat sedikit, banyak almni terpaksa bekerja tidak sesuai dengan bidang ke ilmuan bahkan ada yang menjadi sales.
Mereka setelah lulus berharap adanya peluang dan ruang untuk mengabdi dinegeri sendiri yang notabene Alumni mahasiswa kelautan hampir semuanya anak tempatan.
“tolonglah pemerintah daerah berikan perhatian, paling tidak berikan salurannya agar setelah lulus dapat menerapakan ilmunya, saya perhatikan hampir setiap penerimaan PNS kouta dari sarjana kelautan paling sedikit,” keluh Reka.
” saya sebagai ketua Alumni, prihatin dengan kondisi ini, saya berharap pemerintah daerah memberikan solusi,” sambungnya.
Diketahui, mengawali berdirinya Univeraitas Maritim Raja Ali Haji berupa yayasan yang didirikan oleh Pemprov Kepri, sebagai alasan mengambil nama maritim karena wilayah kepulauan dan harapanya mendapatkan sumberdaya manusia yang handal dapat menggarap perairan kepri. (mona)