; charset=UTF-8" /> FPPI Kepri MoU Dengan PP Provinsi - | ';

| | 140 kali dibaca

FPPI Kepri MoU Dengan PP Provinsi

Tanjungpinang, Radar Kepri-Pelatihan keterampilan bagi perempuan diprovinsi Kepri ( membuat hena), berjalan dengan sukacita.
Yang menarik kegiatan ini dilaksanakan di gedung yayasan Bhakti Melayu Sejahtera, yang beberapa waktu lalu diresmikan.
Cuaca cerah pada Sabtu (8/9) semakin menambah hangat suasana kekeluargaan.
Pelatihan yang diikuti kaum perempuan dari kalangan ibu-ibu tersebut disambut antusias.
Aminah Ahmad selaku ketua yayasan diberi penghormatan memberikan sekapur sirih.
Perempuan yang sudah berusia 76 tahun tersebut dengan lugas menyampaikan kata- kata nasehat untuk para kaum perempuan yang mengikuti pelatihan.
Ia berharap, gedung yayasan memang bisa dimanfaatkan untuk life skill. Ia juga menambahkan kegiatan pelatihan yang dilaksanakan forum Pemberdayaan Perempuan Indonesia provinsi Kepri (FPPI) bekerjasama dengan Dinas pemberdayaan perempuan, perlindungan anak, pengendalian penduduk dan KB provinsi bisa meningkatkan skill kaum perempuan untuk membantu perekonomian keluarga.
Ia juga menyebutkan bahwa kadis PP Provinsi, Misni Skm,Msi sebagai dokter kaum perempuan. Yang disambut applaus dari peserta pelatihan. Aminah Ahmad juga menyebutkan bahwa ketua FPPI provinsi kepri, Anis Anorita Zaini, merupakan kader binaannya.
Usai sekapur sirih dari perempuan yang akrab dipangil bunda itu dilanjutkan dengan sambutan dari ketua FPPi provinsi. Lalu dilanjutkan dengan sambutsn kepala dinas pp provinsi sekaligus membuka secara resmi kegiatan pelatihan tersebut.
Tak mau ketinggalan dengan bunda, perempuan cantik ini mengatakan bunda adalah doktor perempuan.
Semangat perempuan yang sudah sepuh tersebut sangat menginspirasi.
Ia berharap melalui pelatihan ini perempuan yang belum memiliki keterampilan bisa menyebarluaskan ilmu yang didapat kepada perempuan lainnya.
Kepala dinas yang satu ini memang dikenal cantik, ramah dan mudah berinteraksi juga cerdas, tampil sederhana dengan baju tenun warna hijau dipadu padan dengan hijab senada menambah kesan keangunannya.
Ia juga mengakui secara global bahwa dari gender pemberdayaan memang secara bertahap memang harus ditingkatkan.
“Kalau kita lihat dari gender pemberdayaan memang secara bertahap harus kita tingkatkan. Angka indek gender kita masih dibawah angka nasional”, ujarnya.
Tak lupa, ibu 2 orang anak ini membacakan sebuah puisi yang berjudul bunda tanah melayu. Puisi yang dibacakan Misni mampu mengugah rasa bagi yang mendengarnya. Bahkan ketua FPPI provinsi Anis Anorita Zaini sempat meneteskan air mata sembari memeluk bunda Aminah, ketua yayasan bhakti Melayu Sejahtera.
Karena memang puisi tersebut ditujukan kepada bunda Aminah.
Sebait isi puisi tersebut ‘usia tak menghambat semangatmu. Kami generasi salut akanmu. Kau tokoh, membuat kami para generasi kau adalah bunda kami”.

Setelah resmi dibuka acara pelatihan dilanjutkan dengan penandatanganan mou (kerjasama) antara FPPI provinsi dan dinas PP Provinsi dilanjutkan dengan pembacaan doa oleh Darmawati, sekretaris FPPI. Sedangkan Kabid peningkatan kwalitas hidup perempuan (PKHP) Sandrawati, bertindak sebagai mc.
Dan tidak lama berselang, terjadilah surprise, Sandrawati dibawakan kue ulangtahun yang diberi angka 55 tahun. Sandrawati yang ditanya perihal kejutan tersebut mengaku sangat bahagia. Ia tidak menyangka akan diberikan kejutan dihari ulang tahunnya.
Dengsn balutan brokat hitam dipadu rok dan jilbab merah, menyempurnakan penampilan perempuan kelahiran tarempa 55 tahun silam.
Pelatihan membuat hena tersebut dibimbing oleh dua instruktur, Fea dan Dian.
Dua wanita cantik itu penuh kesabaran memberikan materi kepada 25 peserta pelatihan.
Harga membuat hena termasuk menjanjikan, terlebih untuk paket pengantin.
Acara semakin seru dengan praktek hena ditangan kepala dinas PP Provinsi, Misni.
Ditengah kerumunan peserta Misni di hena bak pengantin. Bahkan ada yang menyeletuk, kapan undangan menyusul bu ? Yang dibalas Misni dengan senyuman.(Lanni)

Ditulis Oleh Pada Sab 08 Sep 2018. Kategory Tanjungpinang, Terkini. Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0. You can skip to the end and leave a response. Pinging is currently not allowed.

Komentar Anda

Radar Kepri Indek