Dua Korban Kebakaran SPBU Milik Bandi Masih Dirawat
Tanjungpinang, Radar Kepri-Dua orang korban percikan api konsleting kabel listrik dalam bungker, Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) MT Haryono Kilometer 3 kota Tanjungpinang, Abdi Abdullah (38) dan Syafrizal (30) masih terbaring di kamar Bougenvil, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tanjungpinang guna menjalani perawatan luka bakar yang dideritanya, Jum’at (07/03).
Taufik selaku manejer PT Tiga Utama Mandiri di SPBU milik Bandi itu, di konfirmasi Radar Kepri di Tempat Kejadian Perkara (TKP) usai menghantarkan dua orang pekerja yang luka bakar tersebut, membenerkan.”Benar bang, kejadianya sekitat pukul 16 30 Wib tadi sore, bang.”Katanya.
Kemudian lanjut Taufik.”Informasi yang saya terima dari korban, ketika mereka masuk ke dalam bungker, dia melihat ada kabel di dalam bungker yang telah terkelupas. Entah kenapa, tiba-tiba timbul percikan api dan menyembur sehingg mengenakan kedua orang pekerja tersebut. Beruntung tidak ada terjadi kebakaran hebat.”Jelas Taufik.
Kasat Reskrim Polresta Tanjungpinang, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Oxy Yudha Pratesta S Ik, dikonfirmasi Radar Kepri di TKP, terkait dengan kebakaran tersebut, membenarkan.”Benar, tapi api belum bisa kita pastikan dari mana. Kita juga menunggu pemilik SPBU.”Katanya.
Guna penyelidikan lebih lanjut, Taufik juga dipanggil polisi untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Kemudian awak media ini mendatangi kedua korban yang dirawat di RSUD kota Tanjungpinang, setibanya awak media ini bersama dua orang oknum Koramil 01 Tanjungpinang, ternyata korban sudah tidak bisa ditemui dengan alasan sedang istirahat.
Sementara Salman Dokter Unit Gawat Daruat (UGD), di konfirmasi awak media ini, diruangan kerjanya tadi malam terkait dengan kondisi korban tersebut mengatakan.”Saya tidak tahu kondisi kedua korban pak. Karena yang menangani petugas piket siang, saya baru masuk dinas.”Katanya.(aliasar)