Disdik Kepri Digeledah KPK Terkait Jual Beli Jabatan ?

Polisi berjaga di pintu depan kantor Disdik Kepri saat digeledah KPK.

Tanjungpinang, Radar Kepri-Penggeledahan kantor dinas pendidikan (Disdik) Kepri oleh KPK pada Selasa (17/09) lalu terkait dugaan gratifikasi dengan tersangka Nurdin Basirun menimbulkan dugaan adanya jual beli jabatan di dinas pimpinan M Dali tersebut.

Pasalnya, kasus dugaan suap reklamasi pastinya tidak terkait dengan dinas Pendidikan Kepri. Karena dalam pengembangan pemyidikan KPK, kasus suap.reklamasi ini memgungkap adanya tindak pidana lain yaitu dugaan gratifikasi jabatan.

Sumber radarkepri.com yang meminta namanya tidak dipublikasikan menyebutkan.”Dari penggeledahan KPK dirumah dinas Gubernur Kepri non aktif ditemukan uang miliaran rupiah yang masih tersimpan dalam amplop. Dimana dalam tiap amplop tertulis nama pemberinya. Mungkin saja ada nama Kadisdik Kepri di salah satu amplop itu. Makanya kantor Disdik digeledah.”ucap sumber.

Sumber menambahkan, dalam open bidding yang digelar Pemprov Kepri untuk Disdik, diketahui nama M Dali tidak mendapatkan nilai tertinggi.”Yang meraih nilai tertinggi pak Atmadinata. Namun Gubernur malah memilih M Dali. Mungkin karena adanya dugaan setoran itulah M Dali terpilih jadi Kadisdik Kepri.”tutup sumber.

Hingga berita ini, media ini belum berhasil menjumpai pihak terkait guna konfirmasi dan klarifikasi.(irfan)

Ditulis Oleh Radar Kepri Pada Jum 20 Sep 2019. Kategory Tanjungpinang, Terkini. Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0. You can skip to the end and leave a response. Pinging is currently not allowed.