Banjir Rob Akibat Kontraktor Taman Tepi Laut Tutup Saluran Drainase
Tanjungpinang, Radar Kepri-Untuk mengurangi dan tidak terulangnya terjadinya banjir dadakan (rob) di kawasan Tepi Laut. Walikota Tanjungpinang, H Lis Darmansyah SH melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Tanjungpinang mulai membersihkan parit dan gorong-gorog yang tersumbat di JL Hang Tuah, Tepi Laut Sabtu (04/05 dengan menggunakan satu unit alat berat.
Hal ini terlihat Sabtu (04/05) sekitar pukul 15.00 Wib satu unit kobe warna hijau sedang mengeruk tanah timbunan yang menyumbat gorong-gorong tersebut dengan di-awasi oleh beberapa orang petugas PU Kota Tanjungpinang.
Kamal, seorang pegawai dinas PU Kota Tanjungpinang terlihat turun ke pantai untuk mengecek dua saluran air dan gorong- gorong yang tersumbat itu”Ada dua saluran air di sini yang tersumbat. Dan gorong-gorongnya kecil, sehingga gampang tersumbat.”katanya.
Pantauan media ini dilapangan, parit saluran air yang perlu cepat dibersihkan bukan hanya di tepi laut. Tapi parit Jl Kemboja, Jl Bakar Batu, Jl Brigjen Katamso Km 2,5 Simpang Lampu Merah Tanjung Unggat, Jl Pemuda serta Jl Ir Sutami, Suka berenang.”Namun yang harus dibersihkan, sampah yang menumpuk di jalanan. Kalau sampah berserakan seperti sekarang ini sama saja dengan bohong. Nanti akan tersumbat lagi.”ujar Am, seorang warga Sei Jang.
Am menambahkan.”Seharusnya Kepala Dinas Kebersian Pertamanan dan Pemakaman turun kelapangan. Supaya tahu bagaimana kinerja anak buahnya dilapangan, setiap hari mobil pengangkut sampah membersihkan sampah. Tapi yang diangkut hanya yang di dalam tong atau yang didalam karung yang suda diletakkan masyarakat. Sampah yang tidak ada dalam tong atau karung itu dibiarkan saja. Itulah yang membuat parit tersumbat jika hujan turun.”jelasnya.(aliasar)