; charset=UTF-8" /> Anggaran Belasan Miliar, Adipura Gagal Diraih - | ';

| | 1,153 kali dibaca

Anggaran Belasan Miliar, Adipura Gagal Diraih

Tumpukan sampah di ujung Jalan Tugu Pahlawan

Tumpukan sampah di ujung Jalan Tugu Pahlawan.

Tanjungpinang, Radar Kepri-Buruknya kinerja Dinas Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman (DKPP) yang dipimpin H Ir Almazuar Amal berdampaik pada tahun 2014 ini kota Tanjungpinang gagal meraih piala Adipura.

Padahal Pemko Tanjungpinang mengalokasi dana dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) untuk Dinas yang dipimpin H Almazuar Amal yang akrab disapa Pak Wai itu belasan miliaran rupiah.

Sayang, anggaran melimpah tidak membuat kinerja dinas ini maksimal. Buktinya, selama 8 tahun kota Tanjungpinag selalu meraih piala Adipura, baru tahun 2014 lepas.

Namun hal tidaklah mengherankan melihat semakin kotor dan berserakannya sampah di ruas jalan sepanjang Kota Tanjungpinang.

Hal ini terlihat ketika awak media ini melakukan investigasi, Sabtu (07/06) dalam kota Tanjungpinang, beberapa titik tumpukan sampah dalam kota menumpuk. Ditambah lagi minimnya tong sampah dalam kota, akibatnya sampah dalam kota menjadi berserakan diatas tratoar dan bahu jalan.

Tempat sampah yang disediakan oleh dinas DKPP tersebut,bukan bak sampah, melainkan gantungan (hunger) dari besi bertuliskan tempat penitipan sampah.

Ketika awak media ini mengabadikan foto gantungan sampaah di Jalan Tugu Pahlawan didatangi seorang warga yang sedang membuang sampah.”Ada apa mas, kok difoto sampahnya.”tanya warga tersebut.

Setelah dijelaskan kepada ibu paruh baya itu, awak media ini dari Radar Kepri, ibu yang mengenakan pakaian ke baya warna ungu pakai sarung coklat tersebut, baru dia mengerti.”O..bapak wartawanya.”Tanya ibu yang enggan menyebutkan namanya itu.

Kemudian lanjut ibu paruh baya itu.”Biasanya sampah disini menumpuk pak. Kalau sekarang baru sedikit. Terkadang sampai dua hari sampah ini tidak diangkut mobil pengangkut sampah, jika hari hujan, sampah ini hanyut ke dalam parit.”terangnya.

Masih sumber.”Seharusnya pak walikota bertindak tegas terhadap dinasnya, agar mereka giat bekerja. Mana yang tidak bisa kerja berhentikan atau non-jobkan dari pada menghabiskan uang rakyat saja. Lihat saja selama beberapa tahun ini, Tanjungpinang selalu mendapatkan piala Adipura, namun tahun ini apa yang didapatkan oleh kota Tanjungpinang. Itu namanya mereka tidak becus bekerja.”geram ibu tersebut.

Menjadi pertanyaan dari warga.”Kemana raibnya dana belasan miliaran rupiah tersebut.”Heran sumber.

Hingga berita ini dimuat, media ini belum berhasil menjumpai Kadis DKPP Kota Tanjungpinang, Ir Almauzal Amal duna konfirmasi dan klarifikasi.(aliasar)

Ditulis Oleh Pada Sab 07 Jun 2014. Kategory Tanjungpinang, Terkini. Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0. Anda juga dapat memberikan komentar untuk tulisan melalui form di bawah ini

Komentar Anda

Radar Kepri Indek