BKD Kepri Takut Menindak Pejabat “Mesum”
Tanjungpinang, Radar Kepri-Skandal dugaan perselingkuhan oknum kepala dinas Dispenda Kepri, IS dengan bawahanya oknum pegawai Samsat berinisial NM tak kunjung diproses oleh Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kepri. Wajar timbul wacana agar kasus “tali air” ini dilaporkan ke Kementrian Dalam Negeri agat tindakan tegas dapat diambil.
Padahal Is sudah beristri begitu juga NW sudah bersuami padahal mengacu kepada Undang-Undang ASN seharusnya ada tindakan dari Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Kepri hingga sekarang belum ada tindakan dan tanggapan dari BKD Provinsi .
Sementara itu, Feri dan Hasbi juga tidak dapat ditemui dikantornya guna konfirmasi, sebab beberapa kali hendak ditemui terkesan mengatakan,”Bapak tak masuk kerja dari pagi tak pernah nampak” ada pula di staf lain mengatakan “bapak keluar sedang rapat.”terangnya.
Disinyalir, engganya BKD Kepri Is karena yang merupakan adik kandung Gubernur Kepri, HM.Sani sehingga BKD provinsi Kepri ini bungkam atau takut dan tidak mau berkomentar,dengan alibi belum mengetahui terkait pemberitaan dugaan perselingkuhan Is.
Media ini sudah mencoba 4 hari berturut-turut mendatangi kantor BKD Kepri untuk menjumpai Feryy selaku Kabid Kedisiplinan yang di sondingkan oleh Kepala BKD Hasbi untuk menemuinya karena Hasbi mengatakan belum mengetahui informasi tersebut.
Hingga berita ini dimuat, radarkepri.com belum berhasil menemui Hasbi kembali dan Feri guna konfirmasi dan klarafikasi atas tindakan apa saja yang sudah mereka lakukan mendengar dugaan mesum Kadispenda Kepri dengan Oknum pegawai Samsat tersebut.(akok)