Miliaran Rupiah ADD Di Lingga “Bermasalah”
Lingga, Radar Kepri-Terkait dengan dugaan penyalahgunaan Anggaran Dèsa di Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau (Prov Kepri) berbagai tanggapan muncul dari pembaca Radar Kepri.com
Ada beberapa Dèsa yang diduga menyalagunakan anggaran Anggaran Dana Dèsa dan Dana Dèsa (ADD/DD) di Kabupaten Kab Lingga, yang digunakan bukan peruntukannya.
Diantaranya, ada yang menggunakan anggaran ketahanan pangan digunakan untuk membangun jalan kebun, ada juga Dèsa menggunakan DD untuk bangun sarang burung walet dan tempat pengolahan sagu.
Namun, menjadi pertanyaan dari pembaca setia Radar Kepri.com sebelum digunakan yang bukan untuk peruntukannya apa boleh. Sementara dalam Keputusan Menteri itu kan jelas kegunaannya.
“Nah mengapa digunakan kepada yang tidak sesuai dengan Kepmen tersebut dan verifikasinya kok bisa,” heran salah satu pembaca Radar Kepri.com melalui pesan singkat WhatsApp.
Kemudian lanjut sumber, “jika sudah ada acuannya dari Kepmen, mengapa pihak kepala desa mengunakan anggaran itu seakan semena-mena, apa pare kepala desa yang diduga menyalah gunakan kewenangan itu memang mendapat perlakuan istimewa. Hingga saat ini belum ada terdengar Kepala desa yang di panggil atau di Undang Aparat penegak Hukum (APH) di Lingga ini untuk mengklarifikasi informasi yang simpang siur ditengah masyarakat tentang kegunaan ADD dan DD,” herannya.
Terkait dengan hal tersebut, Kapolres Lingga AKBP Apri Fajar Hermanto dikonfirmasi Radar Kepri.cm melalui pesan singkat WhatsApp nya mengarahkan ke Kasat Reskrim polres Lingga.
“Ke Kasat Reskrim ya, saya lagi giat di Balikpapan,”kata AKBP Apri Fajar Hermanto melalui pesan singkat WhatsApp nya Selasa (10/9)
Kemudian Radar Kepri com melakukan Konfirmasi kepada Kasatreskrim Polres Lingga, AKP Idris sesuai arahan Kapolres. Namun, hingga berita ini diunggah belum memberi keterangan.
Menyikapi statemen Ketua APDESU Kabupaten Lingga, Amren yang saat ini menjabat Kepala desa Tinjul dikonfirmasi Radar Kepri.com yang mengatakan bahwa, berita di media online yang menyudutkan Kepala desa di lingga melalui ponselnya menjelaskan,”Walaikum salam..Mungkin abg bisa liat lah bg, pemeberitaan2 yg naik di beberapa media Kanda..”Tulis Amren singkat.
Dalam catatan Radar Kepri.com ada beberapa Dèsa yang diduga menyalahgunakan Anggaran Dana Dèsa Dan Dana Dèsa.
Seperti Dèsa Merawang yang diduga menyalh gunakan anggaran Ketahanan pangan dan Dèsa Kelumu, anggaran ketahanan pangan dialih kan untuk membangun jalan kebun masyarakat.
Kemudian, Dèsa Pekajang, anggaran ketahanan pangan digunakan untuk bangun sarang walet.
Selanjutnya di desa pekaka juga DD dibangun kan untuk tempat pengolahan sagu. Pertanyaannya kok bisa, verifikasinya dari mana,?
Selanjutnya, Dèsa Rejai dan Dèsa Tanjung Lipat anggaran ketahanan pertanyaan menjadi pertanyaan. (Aliasar)