Masyarakat Harus Bantu Pencegahan Penyakit Kaki Gajah
Lingga, Radar Kepri- Sampena memperingati Hari Kesehatan ke 49, Pemkab Lingga mencanangkan pemberian obat pencegahan Filariasis dan pembagian hadiah lomba Posyandu tingkat kabupaten Lingga. Disertai pemberian penghargaan pengabdian di bidang kesehatan. Kegiatan berlangsung di Gedung Nasional Dabo, Selasa (12/11/)
Kepala Dinas Kesehatan(Dinkes) Lingga, Iqnatius Luti, mengatakan.”Masyarakat harus membantu dengan berpartisipasi dalam program pemberantasan penyakit kaki gajah. Jika masyarakat enggan atau tidak mau memakan obatnya. Maka target bebas penyakit kaki gajah tidak akan tercapai alias gagal selama 5 tahun berturut-turut. Dengan demikian kita harus mengulangi kembali.”jelasnya.
Luti berharap, capaian target bebas kaki gajah di Lingga, minimal dapat terialisasi 85 persen, bahkan lebih. Hingga masyarakat kedepannya dapat terbebas dari penyakit kaki gajah. Menurut Luti, peningkatan penyakit kaki gajah khususnya di kabupaten Lingga cukup memperihatinkan, mencapai 10 persen dari tahun-ketahunnya. Hal tersebut di buktikan dari hasil survey di salah satu desa di Lingga Utara, dari 300 orang yang diperiksa. 31 orang dinyatakan positip mikrofilaria
Untuk itu.”Saya meminta agar selururuh masyarakat ikut membantu pemerintah bersama-sama ikut mengkonsumsi obat.”pinta Ignatius Luti.
Ditambahkan.”Masyarakat tidak perlu takut mengkosumsinya, efek sampingnya hanya mual- mual. Dalam mengkonsumsinya tidak perlu kawatir, karena di dampingi petugas medis dari berbagai institusi kesehatan, rumah sakit dan Puskesmas.”ungkap Luti.(tmb)