Legislatif Janji Tindaklanjuti Tuntutan SPRI
Tanjungpinang,Radar Kepri-Bertempat diruang rapat DPRD kota Tanjungpinang, ketua komisi 1, noviandi fatir didampingi wakil ketua komisi arta uli sihombing, Agus chandra wijaya, Ria ukur Gondang dan Dicky novel ini menerima kedatangan insan pers yang mewakili dari SPRI
Dalam rapat dengar pendapat tersebut juga dihadiri oleh ole kominfo, Abdul Kadir Ibrahim, pihak inspektorat, Tengku Dahlan.
Yang intinya para insanpers tersebut minta keadilan jangan ada perbedaan dan pengorbanan media yang terverifikasi atau pun belum.
Menurut Solihin selaku pimpinan SPRI, bukan dewan pers yang mengaji atau mendirikan sebuah perusahaan pers.
Kemudian pers bekerja dibawah naungan uu pers no 40 tahun 1990.
Ia juga membacakan data yang diperolehnya tentang dana untuk publikasi sebesar 10, 18 M.
“Jangan adu domba kami insan pers dengan menjadikan media yang terverifikasi dan yang tidak terverifikasi. Sampai sekarang pun dewan pers tidak bisa memverifikasi semua media yang ada, ” tegasnya.
Hal ini pun disambung Teguh bahwa perusahaan pers yang berbadan hukum serta mendapat izin dari kemunham. Bukan dewan pers yang menentukan sebuah perusahaan pers berjalan atau tidak. “Dewan pers itu sama dengan kami, sama-sama bernaung dalam undang-undang pers” tambah Solihin.
“Tidak mungkin juga perusahaan pers mempekerjakan orang yang tidak mengerti dunia jurnalistik. Pasti mereka mempekerjakan orang yang mengerti dengan dunia kewartawanan”, imbuhnya.
Ungkapan hati para insan pers ini langsung ditanggapin oleh kepala dinas kominfo, Abdul Karim Ibrahim. Dalam balutan kemeja putihnya, pria yang akrab disapa akib itu sangat antusias.
Sebagai yang pernah terjun dalam dunia kewartawanan Akib setuju jangan ada pengotak-kotakan sedemikian.
Ia mengaku sangat memahami apa yang menjadi ganjalan para insan pers yang datang menyuarakan aspirasinya ke dewan legislatif kota Tanjungpinang.
Ia pun memberi sedikit pencerahan kepada hadirin tentang dunia yang pernah membesarkan namanya tersebut.
Dan akhirnya disimpulkan oleh pimpinan sidang Noviandi Fatir, pihaknya akan secepatnya mengirim surat kepada bpk untuk menindak lanjutin aspirasi para insan pers agar dalam waktu dekat bisa diambil kebijakan.(lani)