Komisi I DPRD Anambas Kritisi Mekanisme Pelantikan Pejabat
Hj Tetty Hardiaty
Anambas, Radar Kepri-Wakil Ketua Komisi I DPRD Anambas, Hj Tetty Hardiaty mengkritisi pelantikan 74 pejabat struktural Pemkab Anambas. Pasalnya, informasi yang diperolehnya, khusus untuk eselon IV hanya 6 orang yang lulus dalam open biding dan sertifikasi barang dan jasa (barjas). Namun Tety mendapat informasi ada 26 orang pejabat eselon IV yang tetap dilantik. Dan menjadi pertanyaan besar, mengapa yang dilantik 26 jika yang lulus hanya 6 orang saja ?.
Menurut Tety.”Saya sudah dapat informasi, ada pelantikan pejabat eselon IV di Pemkab Anambas, yang saya herankan ada 26 orang pejabat eselon IV yang dilantik bupati. Kabarnya mereka yang lolos sertifikasi dan uji kompetensi hanya 6 orang, kok bisa dilantik 26 orang.”heran Tetty kepada sejumlah wartawan, Jumat(06/02.
Tetty juga menilai jika pelantikan tersebut tidak sesuai dengan mekanisme, dirinya akan mempertanyakan hal itu kepada Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemkab Anambas. Bahkan dirinya mendapat laporan dari masyarakat, jika beberapa pejabat yang akan batal dilantik namun karena “menyambangi” kepala BKD akhirnya dilantik.”Saya menilai, jika pelantikan ini tidak sesuai dengan mekanisme yang ada. Apalagi ada kabar yang langsung saya terima, jika ada pejabat yang seharusnya tidak dilantik namun tetap dilantik, karena mendatangi kepala BKD apakah bisa seperti itu.”ujarnya.
Menurut Tetty pihaknya dari Komisi I DPRD Anambas juga tidak pernah diajak konsultasi mulai dari uji kompetensi (open biding), hingga hasil dari uji kompetensi tersebut. Dia menilai sebagai anggota DPRD Anambas yang membidangi pemerintahan, sudah sewajarnya ada konsultasi mulai dari uji kompetensi dan hasilnya.
Untuk memperjelas masalah tersebut Tetty dan anggota DPRD lainnya dalam waktu dekat berencana memanggil kepala BKD ke gedung DPRD untuk dilakukan hearing.”Saya menilai ada yang janggal dalam pelantikan ini, sesuai dengan informasi yang saya terima dari staff BKD. Kalau itu benar-benar terjadi bagaimana kelanjutan pemerintahan jika pelantikan saja sudah tidak sesuai dengan mekanisme. Kita panggil kepala BKD untuk menjelaskan hal ini kepada anggota dewan.”katanya.
Sesuai dengan uji kompetensi yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas beberapa waktu lalu, akhirnya Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, Tengku Mukhtaruddin melantik 74 Aparatur Sipil Negara (ASN) yang menempati posisi jabatan Eselon IV sebanyak 45 orang, Eselon III 26 orang dan Eselon II hanya 3 orang
Tetty menambahkan.”Sekarang ini saya sudah mulai perhatikan, karena selama ini saya diam dan saya akan membongkar semua kasus-ksus yang ada di Kabupaten Anambas. Mulai dari APBD dan semua data yang saya punya, akan saya serahkan langsung ke Kejaksaan dan KPK dan saya sendiri yang mengantarkan semua tentang adanya kecurangan di Kabupaten Anambas.”janji Tetty. Semoga saja politisi Gerindra ini bukan hanya gertak sambal saja dengan motif tertentu, masyarakat Anambas, terutama yang telah memberikan amanah pada Tety tentu sangat menunggu realisasi janji Tety untuk melaporkan ke KPK para pejabat korup di Kabupaten terluar itu. (yuli)
Ditulis Oleh Radar Kepri
Pada Sab 07 Feb 2015. Kategory Anambas, Terkini.
Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0.
Anda juga dapat memberikan komentar untuk tulisan melalui form di bawah ini
