Dimyath Bungkam Terkait Kaburnya 4 TKI-Bermasalah
KM Sirimau yang mengangkut TKI-W Bermasalah dari Pelabuhan Kijang, Bintan ke Jakarta. Jumat 02 Agustus 2013.
Tanjungpinang, Radar Kepri-Rumah Penampungan Trauma Center (RPTC) Kilometer 14 Sei Timun, seharusnya aman dan nyaman bagi para Tenaga Kerja Wanita yang dideportasi dari luar negeri. Namun, minimnya pengawasan ditempat penampungan yang dikelola Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Dinsosnaker) membuat rumah “aman” ini menjadi tidak aman. Buktinya, Jumat (02/08) lalu, TKI-bermasalah (TKI-B) kabur dari dinas yang dipimpin Dimyath tersebut.
Hal ini terungkap ketika seorang sumber ini menuliskan.”Diduga hilangnya 4 TKI itu bukan melarikan diri. Namun sengaja dijual oleh oknum di Dinsosnaker ke tekong liar. Karena tokong Ataupun muncikari yang memang bebas keluar masuk dan berkeliaran di penampungan wanita itu.”tulis sumber.
Dirincikan sumber, pada tanggal 02 Agustus 2013, jumlah TKI bermasalah sebanyak 587 orang. Dengan rincian Laki-laki 429 orang, perempuan sebanyak 147 dan anak-anak 11 orang. Keberangkatan tersebut menggunakan kapal laut. KM Sirimau untuk dipulangkan ke Jakarta.”Dari Tanjungpinang (RPTC) TKW di bawa dengan angkot Pacitan Indah sebanyak 35 unit mobil angkot.”tulis sumber.
Dalam pesan singkat dari sumber yang sama disebutkan.”Semula TKI/W bermasalah deportasi dari Malaysia di tampung mulai dari tanggal 26 Juli 2013 sampai dengan 02 Agustus 2013 sebanyak 643 orang Laki-laki 462 perempua 164 dan anak anak 17 orang.”tulis sumber.
Masih sumber yang juga memantau pemulangan TKI/W tersebut.”Namun, terjadi pengurangan sebanyak 56 orang. Dengan alasan sebagai berikut, pertama memiliki identitas Tanjungpinang sebanyak 12 orang laki-laki dan 8 perempuan. Kemudian, yang memiliki identitas Dumai sebanyak 38 orang laki-laki dan 21 perempuan dan anak-anak 6 orang. Selanjutya, yang memiliki identitas Batam 4 orang, laki-laki 2 dan perempuan 2 orang.”jelas sumber.
TKI yang melarikan diri alias kabur, saat berada di Penampungan Jl Transisto kilometer 8 sebanyak 4 orang. Keempat orang yang melarikan diri tersebut bernama, Muhamad, Asmir, dan Victarianus, satu nama lagi belum diperoleh identitasnya.
Sumber yang sama menambahkan, sekitar pukul 16 30 Wib TKI bermasalah (TKI-B) berangkat menuju Pelabuhan Sri Bintan Kijang Kabupaten Bintan. Sekitar pukul 17 00 Wib TKI-B tiba dipelabuhan Sri Bintan Kijang. Kemudian sekitar pukul 19 00 Wib Kapal KM Sirimau berlayar dalam keadaan tertib dan aman.”tulis sumber itu.
Kadis Dinsosnaker kota Tanjungpinang, Dimyath dikonfirmasi media ini melalui ponselnya, Sabtu (03/08) via pesan singkat terkait dengan kaburnya ke 4 orang TKI B deportasi dari penampungan tersebut. Hingga berita ini ditulis belum ada jawaban, sementara ketika dihubungi tidak diangkat, di SMS tidak ada balasan. (aliasar)
Ditulis Oleh Radar Kepri
Pada Sen 05 Agu 2013. Kategory Tanjungpinang, Terkini.
Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0.
Anda juga dapat memberikan komentar untuk tulisan melalui form di bawah ini
