BBM Langka Lagi di Batam, Polisi Diminta Bertindak

Macet panjang yang terjadi akibat antrian mobil yang mengisi BBM di SPBU Batam Centre pada Kamis 04 Maret 2013.
Batam, Radar Kepri-Kemacetan panjang yang terjadi di sepanjang Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Batam Centre disanyalir akibat langkanya BBM di-SPBU –SPBU yang di kota Batam. Padahal SPBU Batam Centre ini, sehari-harinya lengang dan biasa-biasa saja. Namun akhir-akhir mulai di padati oleh kendraan, terutama kendraan roda empat.
Akibat antrian panjang tersebut, selain menimbulkan kemacetan, juga menggangu aktifitas pengguna jalan lainnya yang melewati lebuh raya tersebut. Karena SPBU Batam Center berada ditengah-tengah pusat perkantoran pemerintah yang ada dikota Batam.
Sebagaimana diketuhui, SPBU Batam Center sangat berdekatan dengan kantor Dispenda Provinsi Kepri, Gedung Graha Sulaiman dan kantor DPC PDIP Batam serta kantor bersama Dinas Pemko Batam dan Gedung Lembaga Adat Melayu juga kantor Dinas Parawisata kota Batam. Sehingga jalur ini di padati lalu lintas.
Salah se-orang sopir mobil damtruk yang dikonfirmasi media terkait penyebab antrian panjang mengatakan.”Tidak ada petugas pengatur lalulintas yang menertibkan. Abang bisa lihat, begitu panjangnya macet lalulintas, akibat kendraan yang akan masuk kedalam SPBU itu. Semantara petugas yang mengatur lalulintasnya tidak ada.”jelas.
Pihaknya harus ikut antri di SPBU Batam Center ini, karena BBM di SPBU lain tidak ada.”Entah kemana BBM raibnya ?. Padahal kuota BBM untuk SPBU di kota Batam ini setiap tahun selalu bertambah. Tapi kelangkaan BBM dikota Batam sering terjadi.”gerutunya.
Lalu kemana “hilangnya” BBM di kota Batam ?. Sehingga BBM tersebut selalu langka yang mengakibatkan pengemudi harap-harap cemas.Mungkinkah BBM tersebut subsidi dijual keindustri-industri yang ada dikota Batam ?. Karena di kota Batam merupakan kota industri. Bisnis penyelewengan BBM subsidi ini sangat menggiurkan jika minyak BMM bersubsi dijual kepada pelaku industri.
Poltabes Batam dan Polda Kepri diharapkan turun kelapangan dan menertibkan dugaan penyelewengan BBM bersubsidi tersebut.(taherman)