; charset=UTF-8" /> Badan Perempuan & Perlindungan Anak Kepri Bina Masyarakat Pesisir - | ';
'
'
| | 684 kali dibaca

Badan Perempuan & Perlindungan Anak Kepri Bina Masyarakat Pesisir

IMG00801-20130620-0445

Anggota DPRD Kepri, Hanafi Eka memberikan arahan pemanfaatan limbah keluarga bagi masyarakat pesisir Lingga.

Lingga Radar Kepri-Sebanyak 150 orang Masyarakat Pesisir yang terdiri dari Majelis Taklim, PKK serta kelompok usaha se-kecamatan Singkep. Mendapat pembinaan dan praktek pemanfaatan limbah rumah tangga dari Badan Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak Provinsi Kepulauan Riau.

Pembinaan tersebut bertujuan untuk pemanfaatan limbah keluarga yang dapat  meningkatan ekonomi keluarga. Pembinaan tersebut di laksanakan selama 2 hari, di mulai pada Kamis (20-6/2013) hingga Jum’at (21-6/2013) bertempat di Gedung Nasional jalan Pahlawan, Dabo Singkep. Kabupaten Lingga.

Rozaleni, sekretaris Badan Pemberdayaan Perempuan Dan Anak Provisi Kepulauan Riau  mengatakan.”Pembinaan terhadap perempuan di daerah pesisir sangatlah  bermanfaat, mengingat kebanyakan mereka yang berada di pisisr masih perlu untuk dibimbing. Karena mereka yang berada di daerah terpencil yang terdiri dari pulau-pulau kecil, tidak semua bisa untuk memanfaatkan limbah keluarga yang ada.”ujarnya.
Ditambahkan Rozaleni.”Dalam kegiatan ini, kita tidak saja memberikan pelatihan memanfaatkan limbah yang bisa di jadikan usaha. Dan dapat mendatangkan hasil bagi keluarga, akan tetapi pekarangan di rumah tempat tinggal mereka juga dapat di manfaatkan tanaman yang berdayaguna dan mendatangkan hasil, hingga menimbulkan keluarga sejahtera.”jelasnya.
Pembinaan yang dilakukan, tidak hanya sebatas peningkatan ekonomi keluarga saja,”Kita juga memberikan ilmu pengetahuan kepada mereka.Yakni mengenai Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) bagi mereka. Bertujuan agar dapat menekan terjadinya kekerasan di rumah tangga terhadap anak maupun istri.”tutur Rozaleni.
Sementara itu pembekalan bagi peserta, hadir sebagai nara sumber yakni, Hanafi Ekra, DPRD provinsi Kepri dengan materi. Yakni penguatan mental bagi kaum ibu masyarakat di pesissir. Maria Sari Dewi, bidang Study Wanita dan Agusturahman dari dinas Perkebunan serta Rosalina, sekretaris Badan Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak.(muslim tambunan)

Ditulis Oleh Pada Sab 22 Jun 2013. Kategory Lingga, Terkini. Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0. Anda juga dapat memberikan komentar untuk tulisan melalui form di bawah ini

Komentar Anda

Radar Kepri Indek