Sidang Buang Anak : Saksi Sebut Ibu Bayi Tarik Plasenta Sendiri

Saksi memberikan keterangan dalam.kasus buang bayi.

Tanjungpinang, Radar Kepri-Sidang kasus pembuangan bayi di Kampung Mantang Riau, Desa Mantang Lama, Kabupaten Bintan dengan terdakwa Kartini alias Mak Bunga mendengarkan keterangan saksi Maimunah yang berprofesi sebagai Bidan tinggal disebrang rumah terdakwa, Selasa (06/03) di PN Tanjungpinang.

Saksi Maimunah menuturkan dirinya mengetahui kasus bayi tersebut bermula saat dirinya diminta terdakwa Kartini untuk melihat anaknya Sinta Bela yang baru melahirkan. Saat berada di rumah terdakwa saksi melihat bayi tersebut sudah dipangkuan anak laki-laki terdakwa. “Saat itu saya melihat bayi tidak menangis, sedangkan ari-ari bayi sudah di potong. Terdakwa bilang anaknya Sinta Bela yang baru melahirkan,” ujar saksi.

Saksi melihat saat itu Sinta Bela berada di kamar dalam posisi tidur dengan kondisi lemah. Saat itu saksi melihat disekitar vagina Sinta Bela banyak darah. Begitu juga di kasur tempatnya tidur. “Saat itu saya meminta kepada terdakwa agar anaknya segera di bawa ke rumah sakit di Kijang karena kondisinya lemah,” ujar saksi.

Saat berada di Rumah Sakit Kijang saksi mendengar dari perawat kalau plasenta ditarik oleh Sinta Bela. “Dari penjelasan perawat tersebut kepada saya hal itu dikatakan langsung oleh Sinta Bela. Dia sendiri yang menarik plasentanya usai melahirkan, kepada saya waktu di rumahnya dia tidak ada bilang apa-apa,” ujar saksi Maimunah.

Usai mengantar Sinta Bela ke Rumah Sakit, saksi mengatakan dirinya dipanggil polisi ke Polsek Bintan Timur untuk dimintai keterangan. “Saya diperiksa polisi karena ada laporan dari masyarakat kalau bayi tersebut meninggal setelah dibuang ke laut. Siapa yang lapor saya tidak tau,” ujar saksi.

Kasus pembuangan bayi dengan terdakwa Kartini bermula pada saat anaknya Sinta Bela yang masih gadis melahirkan pada tanggal 11 September 2017. Karena malu anaknya belum menikah sudah hamil, terdakwa membuang bayi yang tidak lain merupakan cucunya sendiri ke laut. Kasus tersebut terbongkar setelah polisi melakukan penyelidikan dan terdakwa mengakui dirinya yang membuang bayi tersebut. (Wok)

Ditulis Oleh Radar Kepri Pada Sel 06 Mar 2018. Kategory Tanjungpinang, Terkini. Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0. You can skip to the end and leave a response. Pinging is currently not allowed.