; charset=UTF-8" /> Operasi JIM Akan Berterusan, Pahang Terkesan Melindungi PATI - | ';

| | 202 kali dibaca

Operasi JIM Akan Berterusan, Pahang Terkesan Melindungi PATI

Datok Rusli bin Jusof, ketua pengarah Imegresen Malaysia.(foto tangkapan layar).

Kuala Lumpur, Radar Kepri-Jabatan Imigresen Malaysia (JIM) dalam beberapa hari ini akan menggencarkan operasi bagi Pendatang Asing Tanpa Identity (PATI), pekerja tanpa permit kerja dan pendatang yang menyalahi ijin.

Hal diatas diungkap akan Datok Rusli bin Jusof, ketua pengarah Imegresen Malaysia.”Operasi bukan hanya menyasar PATI, majikan tempat PATI bekerja juga akan kita kenakan. Juga para pelanggar permit.”tegasnya.

Sejauh ini, Imegresen Malaysia telah menggelar lebih dari ratusan operasi di berbagai negara bagian dan menangkap lebih dari 3500 PATI serta majikanya sebanyak 35 orang turut ditangkap.”Dan ini (operasi) akan kite teruskan (berlanjut). Saye beri peringatan kepade majikan-majikan agar memperkejakan pekerja asing yang sah yang dikeluarkan yang dikeluarkan jabatan Imigresen.”ucapnya.D

Datok Rusli bin Jusof, ketua pengarah Imegresen Malaysia menegaskan, kali ini pihaknya akan all out.”Kite telah mendapati 220 hotspot seluruh Malaysia. Termasuk Sabah dan Serawak termasuk Semenanjung Malaysia. Kita akan tumpukan.”ujarnya.

Datok Rusli bin Jusof, ketua pengarah Imegresen Malaysia menegaskan operasi ini akan berterusan.”Operasi akan kita laksanakan non stop.”tegasnya.

Sejauh negara bagian Pahang terkesan “melindungi” PATI dan penyalahguna Permit. Pendatang di paspor memiliki ijinnya wisata, padahal banyak yang bekerja. Bahkan ada wanita yang bekerja sebagai Pekerja Seks Komersial dengan tarif 70 Ringgit hingga 60 Ringgit sekali kencan. Dimana, si PSK mendapat 50 Ringgit atau setara Rp 150 ribu.

Nama Kuala Lipis di negara bagian Pahang belakangan ini menjadi viral karena bebasnya para PSK beroperasi dari sore hingga subuh. Seorang wanita yang diduga menjadi PSK di Pahang ini diketahui memiliki paspor pelancong dengan nomor paspor E1421385 yang bersembunyi di Pahang dan diduga berada di daerah Kechau 11 berbaur dengan warga dan pekerja sawit setempat.

Padahal pemilik paspor nomor E1421385 pernah masuk penjara Malaysia karena terlibat narkoba. Si PSK mungkin dibeking orang kuat di Pahang dan Malaysia sehingga menantang PDRM dan Imegresen.”Silahkan datangkan semua polis dan Imigresen, saya tidak takut.”sesumbarnya pada sumber radarkepri.com dari Pahang, Malaysia.(red)

Ditulis Oleh Pada Sel 17 Sep 2024. Kategory Nasional, Terkini. Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0. You can skip to the end and leave a response. Pinging is currently not allowed.

Komentar Anda

Radar Kepri Indek