Warga Gudang Minyak Pertanyakan Pendirian Tower ke Kelurahan Tanjung Unggat

Inilah tower tak berizin yang dipertanyakan warga.

Tanjungpinang, Radar Kepri – Terkait berdirinya tower penguat signal Telkomsel yang berdiri di jalan Gudang Minyak RT 01 yang mendapat penolakan, tiga orang warga Gudang Minyak mendatangi Kantor Lurah Tanjung Unggat, Senin (21/11/2016). Tiga orang yang mewakili warga yang menolak bersirinya tower yakni Nano, Baharuddin dan Joni.

Lurah dan Sekretaris tidak ada, warga hanya diterima Jamal, pegawai Kelurahan. Baharuddin yang mewakili warga dalam pertemuan itu mengatakan pihak Kelurahan menunggu konfirmasi dari pihak Telkomsel.

Terkait rekomendasi dari Kelurahan mengenai berdirinya tower tersebut, Baharuddin mengatakan saat itu Sekretaris Lurah Tanjung Unggat Said Fatahullah menghubungi dirinya melalui telepon selular yang mengatakan ijin pendirian tower sudah keluar dari Dishubkominfo Kota Tanjungpinang. Sedangkan rekomendasi dari Kelurahan, Said Fatahullah mengatakan warga yang setuju berdirinya tower tersebut sudah bertemu dengan Lurah.
Baharuddin merasa aneh dan menyayangkan pernyataan dari Said Fatahullah yang menyatakan ijin mendirikan tower sudah keluar dari Dishubkominfo. “Yang berhak mengeluarkan ijin pendirian tower hanya BP2T Kota Tanjungpinang, sedangkan Dishubkominfo hanya merekomendasikan ketinggian tower. Selain itu Sekretaris Kelurahan tidak bisa menunjukan surat warga yang setuju berdirinya tower karena mereka tidak punya arsip,” ujar Baharuddin.

Walaupun tidak berhasil menemui Lurah, warga selanjutnya akan ke BP2T untuk menanyakan ijin pendirian tower. (Wok)

Ditulis Oleh Radar Kepri Pada Sen 21 Nov 2016. Kategory Tanjungpinang, Terkini. Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0. You can skip to the end and leave a response. Pinging is currently not allowed.