TNI AL Tangkap Kapal Pembawa Bijih Timah

Inilah bijih timah yang ditangkap TNI AL.

Lingga Radar Kepri-Keberhasilan Jajaran Lanal Dabo Singkep telah melaksanakan penangkapan sebuah kapal jenis pompong Bangka yang sedang membawa Biji Timah,Rabu (16/5).

Penangkapan sebuah kapal pompong Bangka yang sedang mengangkut Biji Timah (BT) tersebut rencananya akan dibawa dari Dabo Singkep menuju Bangka.

Penangkapan tersebut tepatnya di perairan Sedamai pada posisi 0 drajat 21.953’S – 104 drajat 39.514’E.

Dan Lanal Dabo Singkep, Letkol Laut (P) Agus Yudho Kristianto mengatakan, terjadinya penangkapan tersebut berawal dari informasi tentang adanya kegiatan loading biji timah dari darat ke kapal pompong Nelayan di perairan sedamai,” ujar Letkol Laut (P) Agus Yudho Kristianto. Senin (21/5).

Dan impormasi tersebut kemudian ditindak lanjuti dan diteruskan ke Patkamal Dabo Singkep yang sedang melaksanakan Patroli di sepanjang perairan Kote Tanjung Kruing.

Namun pada saat kapal pompong Nelayan pengangkut biji timah tersebut meninggalkan pantai Sedai, Patkamal Dabo Singkep telah melaksanakan penyekatan di Laut kemudian dilaksanaka Henrikan sehingga pompong tersebut dapat di tangkap,” terang Letkol Laut (P) Agus Yudho Kristianto.

Dikatakan ia lagi pada saat ditangkap kapal pompong Nelayan dengan ciri-ciri cat kayu, body kayu, bermesin Dompeng 33 PK tersebut terbukti mengangkut 20 Karung biji timah yang akan diseludupkan ke Pulau Bangka sehingga Nahkoda dengan inisial LU dan seorang yang bertugas mencari dan pengecekan bijih timah dengan inisial, YA, dan tidak bisa berkutik saat ditangkap dan di Kawal menuju Posmat TNI AL Dabo,” paparnya.

“Menurut keterangan kedua tersangka bijih timah tersebut dibeli dari Desa Lanjut. Saat ini para pelaku dan barang bukti sedang dilaksanakan penahan di Mako Lanal Dabo Singkep untuk proses hukum lebih lanjut,” sambungnya Letkol Laut (P) Agus Yudho Kristianto. (Hendra)

Ditulis Oleh Radar Kepri Pada Sel 22 Mei 2018. Kategory Lingga, Terkini. Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0. You can skip to the end and leave a response. Pinging is currently not allowed.