Proyek Air Bersih Rp 7,8 Miliar Tak Berfungsi
Inilah bendungan air senilai-Rp 7,8 M di-Senayang. Hingga saat ini pengolahan air ini belum memberikan kontribusi.
Lingga, Radar Kepri-Proyek pengadaan air.bersih di Kelurahan Senayang, Kecamatan Senayang mubazir. Buktinya, masyarakat Senayang sampai saat ini masih kesulitan air bersih proyek yang bernilai Rp 7, 8 Miliar tersebut sampai saat ini belum dapat dinikmati masyarakat..
Saat ini, kondisi pipa sudah banyak yang rusak, bahkan, ada yang terbakar walau belum dipakai. Salah seorang aktivis masyarakat Kelurahan Senayang Edy A. Mengatakan, fasilitasi air tidak dapat dinikmati karena belum ada pipa yang menyambung ke rumah-rumah masyarakat.”Proyek senilai Rp 7,8 miliar terkesan mubazir. Pipa-pipanya sudah banyak yang rusak dan terbakar.”ujarnya.
Pembangunan fasilitas air bersih ini menghubungkan Bukit Pulau Malang Rapat dengan Tanjung Gantung. Seharusnya, proyek ini dapat mengatasi suplai air bersih di Senayang. Sayangnya, harapan masyarakat tersebut tidak terwujud. Proyek tersebut tidak direncanakan dengan baik.”Saya tidak tahu bagaimana sebenarnya pekerjaan proyek ini. Apakah satu paket dengan proyek penyambungan pipa ke rumah masyarakat atau hanya mengalirkan dari sumber air ke tempat penampungan ?”tanya Edy.
Di Kelurahan Senayang terdapat sekitar 700 kepala keluarga (KK). Proyek besar ini bahkan tak sanggup memenuhi kebutuhan masyarakat akan air bersih. Sementara itu, Camat Senayang, Kamaruddin tak bisa dihubungi saat dikonfirmasi. Pesan singkat yang dikirimkan wartawan juga belum dibalas terkait masalah ini.
Bupati Kabupaten Lingga Daria pernah mengungkapkan, Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau sudah membangun tempat pengolahan air di Senayang dengan anggaran sekitar Rp 7,8 miliar. Pipanisasi sudah dianggarkan. Sehingga, air bersih dapat dialirkan ke rumah-rumah warga.
Informasi yang diperoleh media ini, dana proyek pembangunan fasilitas air bersih di Senayang (Bukit Pulau Malang-Tanjung Gantung) ini berasal dari Anggaran Pendapat Belanja Negara 2012. Kontraktor pelaksana diketahui PT Juhdi Sakti Engineering dan konsultan pengawas PT Deellasontta Mounding Int.”Kami selaku masyarakat Senayang sangat berharap dapat menikmati Air bersih di daerah ini, apalagi anggaran yang di peruntuhkan oleh pemerintah cukup besar.”terang Edy.
Ditambahkan Edy juga menambahkan apakah kerusakan yang terjadi di bagian pipanisasi tidak sesuai bestek dan juga tempat bak Air awal yang jebol juga tidak sesuai kami menyerahkan kepada aparat hukum untuk menelusuri.(muslim tambunan)
Ditulis Oleh Radar Kepri
Pada Jum 11 Apr 2014. Kategory Lingga, Terkini.
Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0.
Anda juga dapat memberikan komentar untuk tulisan melalui form di bawah ini
