Ini Harapan Kenedy Pada Kapolres Bintan Yang Baru

*Ukur Ulang Lahan Yang Di Klaim PT BMW

Inilah selebaran yang pernah dipasang Dinas Kehutanan dipondok petani di Lome yang saat ini di klaim masuk HGB PT BMW.

Bintan, Radar Kepri-Pergantin pucuk pimpinan di wilayah hukum Polres Bintan diharapkan pro rakyat, khususnya petani yang menggarap lahan ditelantarkan oleh sejumlah perusahaan. Indikasi kriminalisasi dan diskriminasi yang selama ini dirasakan petani juga diharapkan dihentikan.

Harapan ini disampaikan Kenedy Sihombing menyikapi ditugaskanya AKBP Tidar Wulung Dahono yang sebelumnya menjabat sebagai Kasubdit I Ditreskrimsus Polda Kepri memimpin Polres Bintan.”Saat ini, belasan petani diundang Satreskrim Polres Bintan untuk menghadiri pengukuran mengetahui luas. Undangan telah disampaikan pada sekitar 12 petani yang memanfaatkan lahan yang diduga terlantar untuk hadir pada Kamis (12/08).

Undangan berdasarkan, surat pengukuran dan pengembalian batas bidang tanah nomor 327/IP.02.01-21.01/VIII/2021 tertanggal 6 Agustus 2021.”Kita pertanyakan surat itu, harusnya BPN Bintan, Kanwil BPN Kepri dan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kepri juga diundang kalau untuk mengukur dan pengembalian batas. Karena pengukuran ulang dan pengembalian batas adalah wewenang BPN. Sedangkan status lahan merupakan kewenangan DLHK. Polisi diminta mengukur dan mengembalikan batas ulang lahan yang di klaim PT BWM berdasarkan HGB yang mereka miliki. Sudah pastikah lahan yang digarap petani itu milik PT BMW.”terang Kenedy.

Permintaan Kenedy itu bukan tanpa alasan.”Kami memiliki sejumlah data dan dokumen yang mengindikasikan lahan itu bukan milik PT BMW. Ada pernyataan tertulis dari mantan Kepala BPN Bintan yang menerangkan tidak pernah mengukur dan membebaskan lahan di Desa Lome itu. Juga ada selebaran yang dulu ditempelkan di pondok warga menerangkan lahan tersebut masuk dalam kawasan hutan lindung. Kemudian ada juga peta yang menggambarkan lahan hijau yang berarti lahan hutan lindung tapi di klaim PT BMW miliknya. Ini harus jelas dan tegas dulu. Jangan PT BMW asal klaim karena memiliki HGB dan polisi percaya begitu saja dengan klaim sepihak ini.”tegas Kenedy yang juga pemmbina para petani.

Kenedy berharap Kapolres yang baru mendukung program swasembada pangan dan ketahanan pangan yang dicanangkan Presiden RI, Joko Widodo.”Para petani itu bukan mencari kekayaan dengan bertani. Mereka hanya mencari nafkah untuk bertahan hidup. bagaimana bisa sejahtera jika terus diganggu dan tidak nyaman.”pungkasnya.(Irfan)

Ditulis Oleh Radar Kepri Pada Sel 10 Agu 2021. Kategory Bintan, Terkini. Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0. You can skip to the end and leave a response. Pinging is currently not allowed.