Bupati Lampung Barat Sharing Dengan Pemko Tanjungpinang
Walikota Tanjungpinang, H Lis Damansyah SH menerima kunjungan kerja Bupati Lampung Barat, Muklis Basri, di Kantor Sekretariat Daerah Pemko Tanjungpinang, Rabu (12/02) (Foto, humas pemko Tanjungpinang)..
Tanjungpinang, Radar Kepri- Walikota Tanjungpinang H Lis Darmansyah, SH menyambut kedatangan rombongan Bupati Lampung Barat, Mukhlis Basri, Rabu (12/2) di ruang rapat kantor Walikota Tanjungpinang. Kedatangan rombongan yang berjumlah 35 orang tersebut dalam rangka sharing dan bertukar pendapat tentang penyelenggaraan pemerintah bidang pembangunan.
Mukhlis Basri membawa serta para Kepala SKPD di jajarannya, diantaranya Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Bappeda, Kepala Dinas Perikanan, Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas PU, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala DPPKAD serta Kepala Dinas Pariwisata,
Dikatakan Mukhlis, kunjungan kerja kali ini terdiri dari 3 tim. Satu tim mengunjungi Pemerintah Kota Batam, satu tim di Pemerintah Kabupaten Bintan, serta satu tim di Pemerintah Kota Tanjungpinang. Mukhlis sendiri sebenarnya bukan tamu asing bagi Walikota Tanjungpinang, H Lis Darmansyah SH. Keduanya sama-sama berlatar belakang sebagai politisi dan berasal dari partai yang sama, (PDI-P,red).
Kabupaten Lampung Barat ternyata sangat terkesan akan semboyan Kota Tanjungpinang sebagai Kota Gurindam Negeri Pantun yang dinilai sangat kental dengan budaya Melayu. Kabupaten Lampung Barat dengan ibukotanya Liwa sendiri sebenarnya daerah yang cenderung Melayu juga, namun tidak seperti Kota Tanjungpinang.
Ekspose yang dipaparkan oleh Pemko Tanjungpinang rupanya menarik minat rombongan akan dunia pendidikan. Bupati Lampung Barat menanyakan kiat-kiat Pemko Tanjungpinang memajukan pendidikan di Kota Tanjungpinang. Dijelaskan, Pemerintah Kota Tanjungpinang melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan sedang menjalankan 3 konsep pemerataan.
Yang pertama adalah pemerataan Kepala Sekolah, yang kedua adalah pemerataan lembaga pendidikan, dan yang ketiga adalah pemerataan guru. Dijelaskan Lis, sapaan akrab Walikota Tanjungpinag, konsep pemerataan tersebut dibuat dengan tujuan agar peningkatan mutu pendidikan di Kota Tanjungpinang yang lebih condong pesat di wilayah Tanjungpinang Barat dapat dirasakan di wilayah Kota Tanjungpinang yang baru berkembang, seperti wilayah Tanjungpinang Timur.
Dengan demikian, masyarakat tidak perlu khawatir tidak bisa mendapatkan sekolah yang bagus untuk anak-anaknya di wilayah tempat tinggal penduduk yang saat ini sudah mulai menyebar di seluruh pelosok Kota Tanjungpinang.
Selain itu, untuk lebih mengawasi para pelajar dalam kegiatan belajarnya, Pemerintah Kota Tanjungpinang telah memberlakukan jam belajar malam bagi para pelajar. Dengan bantuan Satpol PP, setiap malam mengadakan razia untuk menertibkan anak-anak yang keluyuran di jam-jam belajar yaitu jam 18.00 Wib hingga 21 00 Wib. “Konsep ini sudah dijalankan sejak saya menjabat walikota. Dan Alhamdulillah sekarang anak-anak yang keluyuran di jam belajar malam sudah mulai berkurang.”terang Lis sambil tersenyum.
Kunjungan Bupati Lampung Barat berlangsung dalam suasana yang santai dan nyaman. Masing-masing Kepala SKPD Kabupaten Lampung Barat sangat antusias meminta kiat-kiat dalam menjalankan pemerintahan dibidang pembangunan sebagai bahan masukan di unit kerjanya nanti. Kunjungan berakhir pada saat Zuhur, dan walikota pun menjamu para tamunya untuk makan siang bersama.(hum/red)
Ditulis Oleh Radar Kepri
Pada Rab 12 Feb 2014. Kategory Tanjungpinang, Terkini.
Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0.
Anda juga dapat memberikan komentar untuk tulisan melalui form di bawah ini
