Batam Bergejolak, Ribuan Buruh Unjuk Rasa di Depan Gedung Graha Kepri

Buruh saat melakukan aksi longmarch.

Batam, Radar Kepri-Sejak pagi, Kamis, 25 November 2021, terlihat ribuan buruh dari berbagai serikat pekerja di Kota Batam sudah berkumpul di Halte Panbil Mall, Batam.

Rencananya para buruh tersebut akan melakukan aksi unjuk rasa di depan gedung Graha Kepri, Batam. Unjuk rasa tersebut bertujuan untuk menolak pengesahan Upah Minimum Provinsi (UMP) dan menolak rekomendasi Wali Kota yang akan menetapkan Upah Minimum Kota (UMK).

Pantauan Radar Kepri dilapangan, para buruh saat ini telah mulai bergerak menuju titik kumpul utama di gedung Graha Kepri, Batam.

Akibat konvoi para buruh tersebut, terpantau arus lalu lintas sepanjang jalan Muka Kuning menuju Batam Centre mengalami kemacetan.

Suprapto, Panglima Garda Metal FSPMI Kota Batam, mengatakan, ada beberapa tuntutan buruh yang akan disampaikan para pendemo hari ini. “Salah satunya kenaikan UMK 2022,” kata dia.

Ia juga menilai, penetapan UMP dan UMK tahun ini tidak manusiawi. “Apabila Pemerintah tetap menggunakan formulasi penetapan upah minimum menggunakan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 36, maka kami selaku kaum buruh menyatakan dengan tegas menolak hal tersebut,” tutupnya.

Saat berita ini diterbitkan, beberapa buruh sudah mulai memadati jalan raya depan gedung Graha Kepri, Batam. Akan tetapi para pendemo belum mulai melakukan orasi.(islah)

Ditulis Oleh Radar Kepri Pada Kam 25 Nov 2021. Kategory Batam, Terkini. Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0. You can skip to the end and leave a response. Pinging is currently not allowed.