Mahasiswi STIE Tanjungpinang Ditangkap di Wisma Sentosa

Pasangan yang tertangkap razia tim Satpol PP Pemko Tanjungpinang menyambut malam valentine, Kamis (13/02).(foto by aliasar,radarkepri.com)

Tanjungpinang, Radar Kepri-Menepati janji, jelang malam Valentine, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) di back-up oleh TNI-AD Tanjungpinang dan Polresta Tanjungpinang mengelar razia. Hasilnya ?. Lima pasangan mesum berhasil diamankan petugas termasuk seorang mahasiswi Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Tanjungpinang, Kamis (14/02).

Razia kali ini  memang di fokuskan pada pelajar dan Anak Baru Gede (ABG) yang di duga berbuat tidak senonoh. Serta warga yang tidak memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP). Sasaran razia meliputi wisma, hotel kelas melati dan Taman-taman yang di duga dijadikan tempat berkumpul-kumpul ABG dan anak sekolah. Dalam razia tersebut, petugas berhasil menggeladang 5 pasangan mesum yang di gerebek di 5 Wisma.

Razia tersebut dipimpin langsung oleh Kepala ketertiban Umum (Tibum) dan ketentraman masyarakat kota Tanjungpinang, Syafrizal. Kelima pasangan mesum tersebut diantaranya, seorang anak mahasiwi Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Tanjungpinang, berinisial Jm (20) bersama pasanganya yang beranisial Hb (38). Keduanya ditangkap di wisma Sentosa, Jalan Tambak Tanjungpinang.

Kelima pasangan mesum tersebut di gelandang ke kantor Satpol PP Jl H Agus Salim Tepi Laut untuk di data, setelah di data, mereka disuruh menanda tangani surat perjanjian dan di beri pengarahan oleh, petugas tersebut. Kemudian mereka disuruh pulang kerumahnya masing-masing.

Kepala Tibum dan kententraman masyarakat kota Tanjungpinang, Syafrizal di konfirmasi Radar Kepri tadi malam, diruang kerjanya usai menggelar razi digelar mengatakan.”Kita mengelar razia ini, untuk mewanti-wanti yang terutama pelajar. Karena pelajar itu masih rentan dan labil serta mudah terbawa arus pergaulan negatif. Apalagu di malam valentine, malam berkasih sayang.”Katanya.

Pasangan luar nikah yang terjaring razia diangkut menggunakan mobil Satpol PP Pemko Tanjungpinang, Kamis (13/02). (foto by aliasar,radarkepri.com).

Dianjutkan Syafrizal.”Mereka (para remaja, red) memafaatkan malam valentine itu ke arah yang tidak benar. Supaya tidak terjadi hal-hal yang negatif, maka kita awasi dengan menggelar operasi ini. Ini (operasi) akan kita lanjutkan secara rutin, bukan hanya momen velntine saja.”tegasnya.

Terkait dengan penggeledahan kamar hotel oleh petugas, hanya menunggu data kamar yang diberikan pihak hotel, Syafrizal menjelaskan.”Karena kata pihak hotel memang tidak menerima tamu yang di bawah umur. Kalau ada hotel yang melanggar, tentunya akan ada sanksi tegas.”Jelas Syafrizal.

Pantauan Radar Kepri dilapangan, selama 2 jam petugas menggelar razia di 5 hotel kelas melati dan wisama berjalan dengan lancar, tidak ada perlawanan dari ke 5 pasangan mesum yang ditangkap. Anehnya, hampir 1 tahun Satuan polisi Pamong Praja Tanjungpinang menggelar razia yang sama, belum satu orang-pun yang berlanjut ke ranah hukum. Dengan alasan belum ada Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS).”Namun kegitan sudah berjalan, itu-kan aneh.”sebut sumber yang enggan menyebutkan namanya.(aliasar)

Ditulis Oleh Radar Kepri Pada Jum 14 Feb 2014. Kategory Tanjungpinang, Terkini. Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0. Anda juga dapat memberikan komentar untuk tulisan melalui form di bawah ini