Warga Keluhkan Tumpukan Sampah

Inilah tumpukan sampah yang dikeluhkan warga.

Natuna, Radar Kepri-Warga jalan pelabuhan pering Kelurahan Bandarsyah Ranai, sangat diresahkan adanya tumpukan sampah yang dikabarkan sudah hampir dua bulan tidak diangkut oleh pasukan kuning (Petugas kebersihan)  yang biasa membawa sampah ke Tempat Pembuangan Akhir ( TPA) sampah.
Nenurut sala seorang warga sekitar Pardiyadi, “Tumpukan sampah ini sudah hampir dua bulan mungkin tidak diangkut angkut, sehingga sampah ini hari kehari semangkin bertumpuk tumpuk.”Kata Pardi.
Masih Pardi, Celakanya sampah yang sudah bertumpuk tumpuk  itu juga di kerjai  oleh anjing anjing yang mencari makan, kantong kantong sampah tersebut di bawanya kesana kemari. Sampah itu berserak serak itulah yang bikin tambah bauknya minta ampun.”Tambah Pardi.
Pardi dan puluhan warga lainya berharap kepada Bupati untuk memerintahkan dinas terkait untuk segera menuntaskan perkara sampah yang bertumpuk di jalan pering ini. agar warga sekitar tidak berlarut larut menghirup udara yang tidak sedap gini ” Harapnya.
Dari pantauan media ini Sabtu, (29/10) sekitar pukul 17.30 WIB. Sore ini, di jalan menuju pelabuhan pering  Bandarsyah Kecamatan Bunguran Timur Kabupaten Natuna Ranai, memang terlihat beberapa tumpukan sampah  yang berserakan dengan bauknya  yang sudah sangat menyegat.
Sampah sampah tersebut bertaburan begitu saja tidak terletak di tempat sampah.
Adapun tempat sampah yang di siapkan oleh Pemda tidak dapat menampung sampah dengan jumlah yang banyak, apalagi tempat tempat sampah yang disediakan pemerintah terlihat  sudah rusak  dan bolong bolong dan sudah sepatutnya  untuk di adakan tempat tempat baru yang layak untuk penampung sampah, atau ditambah dari jumlah yang ada sekarang ini.
Warga sekitar juga berharap kepada masyarakat yang ikut membuang sampah agar tidak dibuang sembarangan, pastikan kalau sampah yang dibuang sudah masuk ke dalam tong tong sampah yang telah disiapkan untuk menjaga kebersihan di masyarakat.(herman)

Ditulis Oleh Radar Kepri Pada Ming 30 Okt 2016. Kategory Natuna, Terkini. Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0. You can skip to the end and leave a response. Pinging is currently not allowed.