
Tanjungpinang, Radar Kepri-Kota Tanjungpinang, ibu kota Provinsi Kepulauan Riau bakal memiliki pabrik rokok. Adalah PT Megatama Batu Karang Indonesia (PT MBKI) yamg mulai merintis pembangunan pabrik tersebut di pulau Dompak, kawasan Free Trade Zone (FTZ) kota Tanjungpinang.
Langkah awal mendirikan pabrik yang bakal menyedot tenaga kerja itu dimulai PT MBKI dengan peletakan batu pertama tapak pabrik oleh Gubernur Kepri, H Nurdin Basirun, Kamis (09/08).
Menurut Sunadi, direktur PT MBKI, Investasi awal sekitar Rp 50 Miliar dari Rp 200 Miliar yang akan menyedot tenaga kerja ditahap awal sekitar 250 sampai 300 orang. Pabrik rokok produk UN dan Strong ini akan memakai lahan seluas 16 hektar yang telah dibebaskan (dibeli) oleh pihak perusahaan.”Pabrik ini merupakan join dua perusahaan, PT Megatama dengan PT Batu Karang yang bersepakat mendirikan perusahaan ini pada April 2018.”kata Sunadi.

Dalam sambutanya, Gubernur Kepri memberikan apresiasi dan dukungan atasĀ investasi PT BMKI dan kesungguhannya mendirikan pabrik rokok pertama di Kota Tanjungpinang ini.”Investasi apapu yang ada di Kepri ini harus kita dorong dengan segala potensi yang ada agar masyarakat Kepri sejahtera.”katanya.
Terkait infrastruktur berupa akses jalan, Gubernur menyatakan telah membicarakan anggaran dengan pihak terkait termasuk pemerintah pusat.”Pemerintahan ini sangat konsen dengan pembangunan infrastruktur. Seluruh lembaga dan kementrian membuat terobosan agar investasi meningkat.”kata Gubernur.

Ditambahkan Gubernur, bukan hanya di Dompak investasi masuk. Tapi juga dikawasan Galang Batang yang saat ini dibangun pabrik pengolahan biji bauksit menjadi aluminium (smelter).”Pemerintah sangat konsen mendukung investasi. Saya yakin dan percaya, Bintan dan Tanjungpinang memiliki tempat strategis nasional untuk investasi besar. Mari kita bergandeng tangan. Titip anak daerah bekerja agar mereka merasa memiliki juga perusahaan ini.”terang Nurdin.
Ketika laju ekonomi melambat, Nurdin ajak semua pihak bekerjasama mencari terobosan ditambah lagi jaminan keamanan dari kepolisian dan aparat keamanan lain.
Nurdin juga menghimbau agar pihak perusahaan tidak sungkan untuk membicarakan jika ada persoalan dikemudian hari.”Mari kita bicarakan untuk mencari solusi bersama. Mudah-mudahan investasi dan perusahaan ini sukses.”pungkas Gubernur.
Direktur utama PT Megatama, Arifin Husain dalam kesempatan ini juga memberikan santunan ke yayasan panti asuhan Bina Insani.
Setelah pembukaan selubung PT MBKI oleh Gubernur Kepri, bersama Wakapolda Kepri Brigjen Yan Fitri, Syeikh Ali Jaber dan staf ahli Presiden Ir Arif Pribadi meletakkan batu pertama pembangunan pabrik rokok PT MBKI ini.(irfan).