Tanjungpinang, Radar Kepri-Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diharapkan mengusut dugaan jual beli jabatan di Dinas Pendidikan Kepri. Penggeledahan yang dilakukan KPK di Disdik Kepri pada Selasa (17/09) lalu bisa menjadi pintu masuk bagi dinas penyedot APBD Provinsi Kepri ini.
Hal ini diatas disampaikan penggiat anti korupsi,Kuncus Simatupang.”Indikasi awal adanya jual beli jabatan di Diknas itu adalah ditunjuknya M Dali sebagai Kadis. Padahal dalam open bidding dia ( M Dali) bukan peringkat tertinggi nilainya.”terang Kuncus yang juga ketua LSM NGO ICTI ini.
Pihaknya meyakini, jika KPK serius mengusut Disdik Kepri akan ditemukan sejumlah kasus korupsi. Mulai dari dugaan perjalanan dinas fiktif. kegiatan yang diduga dipersingkat durasinya, hingga dugaan mark -up sejumlah proyek.
M Dali kepada pewarta menyebutkan, dalam penggeledahan oleh penyidik KPK.”Yang dibawa KPK hanya laporan bulanan Disdik Provinsi Kepri, laporan tersebut dari tahun 2018 empat triwulan dan tahun 2019 dua triwulan,” kata M Dali.
Kuncus berharap KPK mendalami laporan bulanan tersebut dan membongkar dugaan gratifikasi jabatan di Diknas tersebut.(irfan)
