Jakaria Belum Ditemukan,Pencarian Dilanjutkan Besok
Tanjungpinang, Radar Kepri- Jakaria (45) korban yang diduga jatuh dari pompong saat memancing di perairan Pulau Buros Bintan pada hari Rabu (15/04)2020 hingga hari ke 2 dalam pencarian oleh tim SAR gabungan belum juga diketemukan .
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Tanjungpinang Mu’min, S.E., M.M selaku SMC menjelaskan hari ke 2 operasi SAR Kecelakaan Kapal Nelayan diduga Jatuh Dari Kapal Kayu/Pompong (Man Over Boat) Di Perairan Pulau Buros Kecamatan Bintan Pesisir Kabupaten Bintan, terhadap 1 orang korban yakni Jakaria (45) hingga saat ini belum juga diketemukan, masih nihil.
Pencarian penyisiran terhadap korban dilakukan kembali Kamis (16/03)2020 pukul 08.00 Wib, RB 209 tiba di TKM dan berkoordinasi dengan SRU yang ada di lokasi dengan membagi 2 SRU yaitu, untuk
MSRU I oleh Tim Rescue Kan SAR Tanjungpinang berjumlah 4 org dan 1 org dari Polair Polda Kepri melakukan penyisiran dengan sekoci dari LKK dgn Jarak 5.1 NM, dan untuk SRU II RB 209 bersama Tim SAR Gabungan melakukan penyisiran sekitar lokasi.
Namun hingga pukul 17.45 wib Ops SAR H.2 , di hentikan sementara oleh RB 209 dan Tim SAR Gabungan dalam pencarian dinyatakan nihil, dan selanjutnya RB 209 sandar di Dermaga Kijang.” Opersi pencarian akan dilanjutkan kembali besok Jum’at (17/04)2020 sekira pukul 07.00 Wib.
Pada pelaksanaan operasi pencarian penyisiran dilakukan dalam cuaca berawan, dan Angin Timur Laut – Barat Daya 05 – 10 Kt/Jam, dengan tinggi Gelombang 0.2 – 1.2 Meter.
Adapun yang termasuk dalam unsur SAR Gabungan tersebut yakni dari Kan SAR Tanjungpinang, Polair Polda Kepri, dan polair Polres Bintan, Polsek Bintan Timur, dan Babinkabtibmas, Babinsa, dan juga di bantu oleh masyarakat setempat, dan Alut yang digunakan dalam operasi pencarian dengan menggunakan yakni RB 209 & Sekoci, dan Alat Selam, serta Palkom dan Palmedis. ( Waty)