; charset=UTF-8" /> Ditangkap Polisi Bawa Sajam, Toni Mengaku Keponakan Yan Fitri - | ';

| | 1,786 kali dibaca

Ditangkap Polisi Bawa Sajam, Toni Mengaku Keponakan Yan Fitri

Toni, pemuda yang membawa parang ketika ditangkap polisi di Jl Lorong Banjar.

Toni, pemuda yang membawa parang ketika ditangkap polisi di Jl Lorong Banjar, Jumat (31/01). (foto by aliasar,radarkepri.com).

Tanjungpinang, Radar Kepri-Jum’at (31/01),s ekitar pukul 00 30 Wib dini hari warga Jl Lorong Banjar, Kelurahan Kemboja Kecamatan Tanjungpinang Barat di kejutkan dengan lelaki yang bernama Toni (30) bersama temanya Anto, warga Jl Sultan Syahril Yudowinangon, Tanjungpinang, ditangkap polisi karena membawa parang (golok).

Ketika Ditangkap petugas lelaki tersebut tidak mengadakan perlawanan, sementara temanya Anto melarikan diri. Saat Anto yang disebut warga Wacopek Bintan itu sedang dalam pengejaran petugas. Setelah di periksa petugas, polisi mendapatkan barang bukti (BB) berupa satu bilah parang dan surat-surat serta dompet kosong wanita, yang diakui Toni milik istrinya.

Kemudian lelaki tersebut langsung digelandang kekantor polresta Tanjungpinang untuk diperiksa lebih lanjut.Toni ketika ditanya awak media ini, mengaku.”Saya keponakan Yan Fitri pak, mantan Kasat Reskrim Polres Tanjungpinang dulu. Kalau bapak tidak percaya telpon dia saja.”Katanya.

Kemudian, lanjut Toni.”Saya bawa parang karena saya jaga alat berat di tambang bauksit. Di Tempat Kejadian Perkara (TKP) terlihat Kapolres Tanjungpinang Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Patar Gunawan Aritonang S Ik yang terlihat ikut memeriksa Toni. Kemudian Toni langsun dibonceng dengan sepeda motor Kasat Reskrim 3 ke kantor Polisi.(aliasar)

Ditulis Oleh Pada Jum 31 Jan 2014. Kategory Tanjungpinang, Terkini. Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0. Anda juga dapat memberikan komentar untuk tulisan melalui form di bawah ini

Komentar Anda

Radar Kepri Indek