Warga : Terimakasih Kapolres Tanjungpinang, Jalan Kami Tak Berlubang Lagi

Kapolres Tanjungpinang, AKBP Ucok Lasdin Silalahi saat gotongroyong semenisasi jalan RE Martadinata, Minggu (29/04).

Tanjungpinang, Radar Kepri-Jalan R.E. Martadinata Kilometer 6, Tanjungpinang merupakan jalan nasional yang digunakan masyarakat, khususnya akses menuju ke Pelabuhan Sri Payung. Namun sayangnya jalan tersebut sudah tidak mulus lagi alias berlubang.

Keluhan masyarakat Batu 6 langsung sampai ke Kapolres Tanjungpinang AKBP Ucok Lasdin Silalahi, S.IK, MH kemudian merespon dengan tindakan cepat berupa gotong royong bersama masyarakat setempat melakukan semeninsasi terhadap jalan yang berlubang, tepatnya pada hari Minggu (29/04) pagi.

Menurut Rafiq, Ketua RT 01/08 Kelurahan Kampung Bulang membenarkan hal tersebut.

“Ya benar, Bapak Kapolres Tanjungpinang langsung merespon untuk dilakukan semenisasi menutupi jalan yang berlubang”, Jelas Rafiq.

“Kami dapat melakukan hal ini berkat bantuan dari Bapak Kapolres Tanjungpinang, dengan tujuan untuk menutupi jalan nasional yang sudah rusak dan berlubang cukup besar”,tambah Rafiq.

Kapolres Tanjungpinang saat turun ke jalan RE Martadinata bersama warga.

Masyarakat setempat juga menjelaskan bahwa selama 6 bulan terakhir sudah banyak memakan korban pengendara roda dua, dikhawatirkan apabila jalan nasional ini tidak diperbaiki maka akan memakan korban lainnya yang melintas di jalan tersebut.

Dalam pelaksanaan gotong royong tersebut dilakukan oleh warga secara sukarela. Warga bersama jajaran Polres Tanjungpinang terlihat antusias dan mengapresiasi terobosan yang dilaksanakan Kapolres.

Dalam catatan radarkepri.com, aksi simpatik Kapolres ini bukan hanya sekali ini saja dilakukan. Pekan lalu, mantan Kapolres Lingga turun langsung membersihkan parit dan halaman di lingkungan Mapolres. Pekan terakhir di pengujung bulan April 2018, Kapolres kembali membuat gebrakan dengan turun langsung mengecor jalan berlubang.(irfan)

Ditulis Oleh Radar Kepri Pada Ming 29 Apr 2018. Kategory Tanjungpinang, Terkini. Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0. You can skip to the end and leave a response. Pinging is currently not allowed.