Penyerapan Anggaran di Disdikpora Rendah, DPRD Lingga Bentuk Pansus

Rudi Purwonugroho SH, Ketua komisi III DPRD Lingga

Lingga Radar Kepri-Ketua Komisi III DPRD Lingga Rudi Purwonugroho SH mengakui  anggaran besar yang dikucurkan dari pemerintah pusat dan daerah  Dinas Dikpora Lingga yang begitu besar tidak dapat di manfaatkan dengan maksimal. Akibatnya, tujuan peningkatan mutu pendidikan yang diharapkan sulit akan tercapaidi Kabupaten Lingga, diperlukan perubahan besar besaran di Disdikpora.

Hal tersebut diungkapkan ketua Komisi III DPRD Lingga menyikapi kondisi Disdikpora yang sangat lemah penyerapan anggarannya. Pihaknya akan membantu Bupati Lingga H Daria dalam membenahi Disdikpora.”Langkah yang sudah dilaksanakan antara lain dengan menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP). Dari hasil rapat disimpulkan untuk mebentuk Panitia Khusus (Pansus) Pendidikan di DPRD Lingga.Pansus Pendidikan ini tujuannya untuk membantu melaksanakan pembenahan di Disdikpora,” ujar Rudi Purwonugroho SH, Kamis (20/02).

Di RDP tersebut, Disdikpora diminta untuk mengklarifikasi berbagai persoalan yang terjadi selama ini. Diantaranya masalah dugaan penggelapan dana insentif untuk TU dan penjaga sekolah. Kemudian, masalah Dapodik dan tidak adanya anggaran untuk try out untuk siswa di Kabupaten Lingga.

Disdikpora yang diwakili Sekretaris Dinas Saroha Hutagalung, tidak dapat menjawab hingga tuntas berbagai persoalan yang muncul itu. Dalam keterangan Saroha, kata Rudi, data Dapodik, pemberian insentif untuk TU dan penjaga sekolah dan berbagai program lain, penanggung jawabnya dipegang Rudianto. Sementara Rudianto ini sudah berbulan-bulan tidak masuk kantor.“Memang Rudianto ini, sudah melayangkan surat izin cuti. Namun hingga saat ini, belum disetujui dinas,” kata Ketua DPD PAN Lingga tersebut seperti apa yang di  ucapan Saroha, yang juga sebagai sekretaris Dispora Kabupaten Lingga , saroha juga ketika di hubungi wartawan media ini ketika mempertanyakan Masalah Isentif Guru yang belum di bayar sampai saat ini kepada Guru yang berhak menerimannya ,Saroha Hutagalung Mengatakan bahwa persoalan Isentif Guru adalah Urusan Rudianto Sebagai PPTK .

Pada kesempatan yang sama, Ketua DPRD Lingga H Kamarudin Ali, mengatakan sangat mendukung inisiatif dari Komisi III untuk membentuk Pansus Pendidikan.Dengan terbentuknya Pansus dewan dapat melakukan investigasi yang hasilnya akan diserahkan kembali kepada pimpinan untuk membuat sebuah rekomendasi.“Kalau memang ada unsur pidananya, dewan akan memberikan rekomendasi kepada pihak penegak hukum, Sedangkan kesalahan administrasi yang terjadi akan dilaporkan kepada bupati untuk dilakukan pembenahan,” kata Wak Den sapaan Kamaruddin Ali SH

Sejak beberapa tahun terakhir ini, sambungnya, di Disdikpora Lingga selalu terjadi berbagai persoalan yang merusak citra pendidikan.Pemberian insentif guru yang selalu terlambat, bahkan ada dugaan pengelapan hingga manajemen yang amburadul menjadi penghambat memajukan pendidikan di Lingga.”Saya sudah pernah sarankan untuk mengangganti Kadisdik Lingga. Kinerjanya selama ini tidak mendukung visi misi Pemkab Lingga,” tukasnya.(muslim tambunan)

Ditulis Oleh Radar Kepri Pada Kam 21 Feb 2013. Kategory Lingga, Terkini. Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0. Anda juga dapat memberikan komentar untuk tulisan melalui form di bawah ini