Radar Kepri,Lingga-Kembali terjadi untuk kesekian kalinya oknum diduga ASN kabupaten Lingga menggunakan kendaraan dinas untuk bertamasya di akhir pekan. Terlihat seorang wanita memboncengi anaknya menaiki sepeda motor Supra X berplat merah pada hari Minggu (09/11/25).
Miris kendaraan dinas tersebut terlihat tidak terawat dan berkarat, ini membuktikan bahwa para pejabat tinggi di kabupaten Lingga tidak peduli dan bersikap acuh dengan penggunaan fasilitas negara dibawah pengawasannya.
Selain itu juga terlihat sepeda motor matic berplat merah digunakan oleh anak dibawah umur berbonceng tiga. Anak yang diduga adalah anak oknum ASN tersebut memacu kendaraan tanpa menggunakan helm dan berkecepatan tinggi.
Kejadian kejadian yang terus berulang ini jelas menunjukan tidak adanya upaya dari Pemkab Lingga untuk menertibkan penggunaan kendaraan yang didanai oleh pajak rakyat.
Janji janji seperti akan dihimbau dan di tegur hanyalah janji penenang yang di berikan para pejabat kabupaten Lingga jika ada masyarakat yang mengeluhkan hal tersebut, tapi fakta dilapangan mereka bersikap acuh pada keluhan masyarakat.
Tindakan yang terlihat sepele ini rupanya merupakan pelanggaran hukum karena melanggar aturan penggunaan aset negara dan berpotensi menjadi tindak pidana KORUPSI.
Kejadian yang telah dikeluhkan berulang kali dan masih marak terjadi ini sudah cukup menjadi bukti bahwa jajaran pejabat Pemkab Lingga menutup telinga pada aspirasi masyarakat.(Farhan)
