Pelayanan Disduk Batam “Amburadul”

Spanduk di Disduk Batam hanya hiasan.

Batam, Radar Kepri-Masyarakat Batam mengeluhkan pelayanan Dinas Pendudukan (Disduk) kota Batam terkait pengurusan KTP yang membutuhkan waktu berbulan-bulan. Padahal sudah menyetor ke oknum pribadi Rp 240 ribu.

Hal diatas disampaikan seorang warga Batam di kantor Disduk Batam Selasa (14/06).”Harga sebesar Rp 240 ribu itu, pengurusan KTP melalui Jalur tembak namun siapnya kadang mencapai 2 bulan juga.”sebut sumber yang minta namanya tidak ditulis.

Ditambahkan.”Ada juga yang dipercepat oleh Dinas kalau orang yang ngurus, ada hubungan baik dengan kepala dinas itu bisa cepat, tapi mana yang tak dia suka bisa KTP ngak dibuatin, inikan anehPelayanan bisa Pilih kasih, padahal Dinas kependudukan itu bukan kantor pelayanan milik pribadinya sang kepala Dinas Kependudukan, tetapi kantor Pelayanan untuk seluruh masyarakat Batam.”ungkapnya.

Coba bayangkan, lanjut sumber pembuatan Kartu tanda penduduk (KPT) dibisniskan mscam milik pribadinya saja kantor itu.”Saya berharap kepada Walikota Pilihan rakyat kota Batam Rudi SE. Agar mengganti kepala dinas yang membisniskan jabatannya, untuk kepentingan Pribadinya, kalau ini biarkan akan merusak kepeminpinan Walikota Batam Rudi SE, yang telah diberi amanah masyarakat.”harapnya.

Sementara itu Kepala Dinas kependudukan Batam, Mardanis yang dikomfirmasi awak media ini melalui SMS hendpone selulernya terkait hal diatas, sampai berita ini diturunkan belum ada jawabannya.

Pantauan awak media ini dilapangan dikantor Dinas Pendudukan catatan sipil kota Batam di Sekupang, terbentang tulisan dan disepanduk Dinas Kependudukan dan Pencatatan sipil kota Batam, E – Governme, dengan layanan call centre ( 0778) 322287. Kalau informasi ini benar adanya, tentu akan bertolak belakang dengan pisi- misi Program Pasangan Walikota Batam terpilih Rudi SE, Amsakar Ahmacd, yang mencanangkan akan memberikan pelayanan yang mudah dan memuaskan, alias tidak memperdulikan pelayanan kepada masyarakat. (taherman)

Ditulis Oleh Radar Kepri Pada Sel 14 Jun 2016. Kategory Batam, Terkini. Anda dapat mengikuti respon untuk tulisan ini melalui RSS 2.0. You can skip to the end and leave a response. Pinging is currently not allowed.