Mobdin Operasional TV Kepri, 8 Bulan Hilang
Tanjungpinang, Radar Kepri-Pengelolaam aset yang dibeli dari uang rakyat hampir setiap tahun menjadi temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Kepri. Ironisnya? meski dalam Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) dituliskan tentang pengelolaan aset yang “bermasalah”. Ternyata jarang diproses hingga tuntas hingga diadili ke pengadilan.
Akibatnya, selain negara dirugikan karena tata kelola aset yang “amburadul”. Aksi “perampokan” dari oknum pejabat maupun mantan pejabat terus berlangsung.
Beragam modus dilakukan para “penjarah”aset yang seharusnya dikembalikan ke negara dalam hal pemerintah daerah. Mulai mengatur lelang agar si mantan pejabat dapat memiliki aset tersebut atau dikenal istilah lelang tertutup. Yang sejatinya hanya memuluskan niat jahat pejabat untuk memiliki aset tersebut. Hingga yang terang-terangan memanipulasi atau merubah ciri-ciri fisik hingga memalsukan dokumen aset.
Terbaru, Sabtu (20/08) radarkepri.com bertemu dengan seorang staf di Disdik Kepri menginformasikan adanya aset bergerak berupa mobil dinas yang raib alias diduga dicuri oknum pejabat yang telah pindah.”Mobil dinas operasional BPTIK merek Suzuki Ertiga warna abu-abu di Dinas Pendidikan yang di TV Kepri sudah hampir 8 bulan hilang.”sebut sumber radarkepri.com yang enggan ditulis namanya.
Pihaknya meminta Gubernur Kepri, Ansar Ahmad turun dengan membentuk tim menindaklanjuti raibya aset tersebut.
Hingga berita ini dimuat, media ini belum berhasil menjumpai pihak terkait guna konfirmasi dan klarifikasi.(irfan)