Tanjungpinang, Radar Kepri-Ditengah gencarnya Kejaksaaan Negeri Tanjungpinang mengusut dugaan korupsi di BUMD Kota Tanjungpinang. Tiba-tiba badan usaha milik daerah itu dibobol maling. Anehnya maling hanya mencuri berkas dan dua unit Laptop padahal dalam brangkas ada uang.
Terungkapnya pencurian di BUMD Tanjungpinang itu pada Selasa (02/02) pagi. Fahmi, direktur utama BUMD dikonfirmasi radarkepri.com via ponselnya melalui WA membenarkan.”Iya, benar.”tulisnya.
Namun, mengenai besarnya nilai kerugian, Fahmi mengaku belum tahu.”Berkas-berkas penting dan laptop dua hilang.”tulisnya.
Mengenai apakah kantor tersebut memiliki CCTV.”Di Kantor tidak menggunakan CCTV..”tutupnya.
Sampai berita ini dimuat, belum diketahui apa motif maling tersebut. Apakah murni pencurian atau upaya menghilangkan sejumlah dokumen keuangan di kantor yang beralamat di Jl Basuki Rahmat itu.(mona)