Huzrin Hood Hadiri Dialog Refleksi Akhir Tahun Oleh KNPI

Huzrin Hood usai acara dialog, foto bersama dengan para mahasiswa dan OKP peserta dialog, Selasa (30/12) malam.
Batam, Radar Kepri-KNPI kota Batam menggelar acara refleksi akhir tahun dengan tema mengawal NKRI dalam dinamika keamanan dan politik. Refleksi akhir tahun dilansungkan di restoran Angkiingan Karanaval Mall, Selasa (30/12) malam.
Kadarisman, ketua DPD KNPI kota Batam dalam sambutannya mengucapankan banyak terimaksih pada undangan, Mahasiswa, OKP yang ada dikota Batam yang telah ikut serta hadir dalam menyukseskan dioalog.”Segala kekurangnya harap dimaklumi, terlaksana acara ini, tidak lebih tiga hari kami rencanakan sehangga pada malam ini, Alhamdulilah bisa terlaksana.”terangsnya.
Diolog menghadirkan narasumber tokoh Provinsi Kepri, Datuk Huzrin Hood SH bersama dengan ketua Perpat Kepri Yanto, Gunawan Gustari dari pemuda KNPI Batam.
Huzrin Hood dalam kata sambutannya mengatakan, mengawal NKRI dalam dinamika politik bangsa, memang harus dikawal bersama untuk menjaga keutuhan bangsa ini. Sedang politik memang kita harus berhati baik dalam pemilikada, maupun pemilu legislative. Misalnya dalam pemilihan kepala daerah, banyak kepala daerah terpilih dalam Pilkada yang tidak mempunyai kemampuan dalam meminpin daerah, karena hanya mengandalkan uang sehingga terpilih menjadi peminpin.”Kedepan hendaknya, generasi muda yang hadir sekarang ini banyak mahasiswa perlu berhati-hati dalam memilih calon peminpin.”jelasnya.
Karena, lanjut Huzrin Hood,peminpin tidak cukup hanya dengan mengandalkan uang semata, tetapi harus tahu track record-nya, kemumpuan intektualnya dan sejauh mana mereka telah berbuat pada negeri ini.”Makanya sekali lagi saya himbau kepada adik-adik bisa melihat figur-figur yang pememin terutama untuk meminpin kepri ke depan.”katanya.
Huzrin mengaku sangat sedih melihat masyarakat Kepri yang tinggal di kabupaten/kota yang ada di Propinsi Kepri, seperti Natuna, Lingga, Bintan dan Anambas.”Kehidupan mereka masih banyak di bawah kemiskinan, jauh dari cita-cita pejuangan berdirinya provinsi Kepri. Padahal cita-cita perjuangan berdirinya provinsi Kepri, tidak lebih untuk kesejahteraan dan kemakmuran rakyat Kepri.”paparnya.
Pantau media ini dilapangan dilokasi acara dilangsungkan, berbagai mahasiswa dari perguruan tinggi dikota Batam ramai menghadiri acara diolag diatas, serta OKP-OKP yang ada di kota Batam.”Kedepan hendaknya acara-acara seperti dialog ini, sering diadakan untuk mencari solusi berbagai persoalan yang dihadapi pemuda Kepri.”sebut seorang mahasiswa.(taherman)